Heboh Isu Dana Capres Rp300 T, Said Didu: BUMN Sekarang Jadi Tempat...

- 27 Agustus 2022, 13:03 WIB
Said Didu komentari isu dana Rp300 triliun yang disimpan Dirut BUMN untuk capres 2024
Said Didu komentari isu dana Rp300 triliun yang disimpan Dirut BUMN untuk capres 2024 /Twitter/@msaid_didu/

"Kemarin yang angka subsidi dikeluarkan terus 502 T angka ini padahal di angka APBN 2022 itu hanya 14,6 T. Angka 502 itu dari mana," kata Said Didu.

"Nah begini, di dalam namanya APBN ada namanya subsidi dan dimunculkan sekarang istilah kompensasi," jelasnya.

Said Didu mengatakan dalam Undang-undang BUMN memang bunyinya menyatakan apabila pemerintah memberikan penugasan kepada BUMN maka diberikan kompensasi tapi kompensasi diberikan berupa subsidi.

Baca Juga: Terekam Seorang Kakek Nyaris Tersambar Kereta Api yang Melintas, Netizen: Terima Kasih Pak Satpam

Menurutnya, Kompensasi dilarang karena hal itu dinamakan non budgeter of budget karena tidak ada APBN.

Cara mereka membohongi, Lanjut Said Didu, adalah dengan membuat dana kompensasi.

"Kalau penyimpangan-penyimpangan ini dibiarkan terus menerus dan kita diam saja maka umur negara yang Bapak katakan tadi kalau baik-baik saja kurang 200 tahun kalau ga ada masalah 100 tahun mudahan sampai 100 tahun," kata Said Didu.***

Halaman:

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini