4 Kode Motif Ferdy Sambo Bunuh Brigadir J Diungkap Mantan Pengacara Bharada E, dari Jam Hingga Aplikasi MeChat

- 17 Agustus 2022, 19:50 WIB
Deolipa Yumara mantan kuasa hukum Bharada E beri kode motif pembunuhan Ferdy Sambo  pada Brigadir J
Deolipa Yumara mantan kuasa hukum Bharada E beri kode motif pembunuhan Ferdy Sambo pada Brigadir J /Tangkapan layar Youtube Uya Kuya/

SEPUTARTANGSEL.COM- Mantan Pengacara Bharada E Deolipa Yumara mengungkapkan beberapa kode terkait pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo terhadap ajudannya Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. 

Ferdy Sambo merencanakan pembunuhan terhadap Brigadir J di rumah dinasnya Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Deolipa Yumara telah dipecat dari kuasa hukum Brigadir J usai berhasil mengungkap pengakuan Bharada E sebagai eksekutor penembakan yang diperintahkan oleh Ferdy Sambo.

Baca Juga: Profil Deolipa Yumara, Mantan Pengacara Bharada E yang Ternyata Pernah Tangani Kasus Ini

Usai dicopot dari kuasa hukum Bharada E, Deolipa Yumara mengungkapkan beberapa hal yang terkait pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo. 

Selama lima hari menjadi kuasa hukum Bharada E, banyak informasi yang disampaikan Deolipa Yumara kepada media. 

Ada beberapa kode yang disampaikan Deolipa Yumara sejak dipecat dari Kuasa Hukum Bharada E. Kode-kode tersebut di antaranya:

1. Kesepakatan Tanda Tangan Disertai Waktu, Jam, Detik.

Deolipa Yumara mengungkapkan bahwa salah satu kesepakatannya dengan Bharada E adalah selalu menyertakan jam di samping tanda tangan setiap surat. 

"Jika tak ditulis waktu, jam dan menitnya itu artinya dia mengirimkan kode sedang di bawah tekanan," terang Deolipa Yumara. 

Baca Juga: Mengenal Deolipa Yumara, Pengacara Bharada E yang Kabarnya Dicabut Kuasa Hukumnya

2. Aplikasi MeChat

Melalui akun Youtube Uya Kuya TV, Deolipa Yumara mengungkapkan kode yang diduga terkait motif pembunuhan Brigadir J yang dilakukan oleh Ferdy Sambo.

Dalam dialognya Deolipa Yumara mengatakan ada kode MeChat. 

"MeChat, buka aja MeChat pasti dapat kode dari MeChat," seru Deolipa Yumara di Youtube Uya Kuya TV pada Selasa, 16 Agustus 2022.

Deolipa mengaitkan kodenya tersebut dengan pernyataan Menkopolhukam Mahfud MD yang menyebut bahwa motif pembunuhan  yang dilakukan Ferdy Sambo sensitif dan cenderung menjijikkan. 

3. LGBT

Dalam perbincangan dengan Uya Kuya dan Burhanuddin, Deolipa juga menyinggung soal Kapolri dan LGBT. 

"Jangan sampai Kapolri masa mendatang LGBT dari pondasinya 303, gila kita satu negara. Judi," ujar Deolipa Yumara. 

Baca Juga: Pemeriksaan Pertama, Ferdy Sambo Akui Brigadir J Lukai Harkat Martabat, Kok Beda dengan Pengacara Bharada E?

Kode 303 ramai dikaitkan dengan Ferdy Sambo yang diduga menjadi bendahara konsorsium 303 yang terdiri dari para mafia judi online. 

4. Judi Ikan

Tak hanya judi online 303, Deolipa Yumara juga mengingatkan mengenai judi ikan yang disebutnya marak dilakukan di Medan, Sumatra Utara. 

Deolipa mengingatkan kepada Kapolda, Kapolres hingga Kapolsek di Medan agar segera berantas judi ikan. 

"Itu Kapolda, Kapolres, Kapolsek di Sumut gak pernah berantas judi ikan. Kalau enggak, masih bunyi juga, saya nyanyi karena judi di Medan ada kaitannya dengan Kabareskrim juga," pungkasnya. ***

 

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x