Arahan Jokowi, Mahfud MD Minta Kasus Brigadir J Tak Ditutupi, Refly Harun: Apakah Presiden Tidak Lip Service?

- 3 Agustus 2022, 20:15 WIB
Refly Harun pertanyakan peran Presiden Jokowi dalam proses pengusutan kasus Brigadir J
Refly Harun pertanyakan peran Presiden Jokowi dalam proses pengusutan kasus Brigadir J /Foto: Instagram/@jokowi/

SEPUTARTANGSEL.COM - Tewasnya Brigadir J alias Brigadir Yosua dalam baku tembak dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo masih menyisakan banyak kejanggalan yang belum terungkap.

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menyampaikan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar kasus Brigadir J dibuka dengan sejujur-jujurnya.

Mahfud MD menegaskan agar jangan sampai ada yang ditutup-tutupi dalam pengungkapan kasus tewasnya Brigadir J.

Baca Juga: Terungkap, Baku Tembak Brigadir J dan Bharada E Hanya Berlangsung 2 Menit, Refly Harun: Kenapa Masih Diembat?

"Kalau ada yang tersembunyi atau disembunyikan, nanti akan terlihat kalau ada upaya seperti itu. Itu saja," kata Mahfud MD pada Selasa, 2 Agustus 2022.

Mahfud MD juga meminta masyarakat untuk terus mengikuti kasus Brigadir J.

Menanggapi hal ini, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mengucapkan terima kasih kepada Jokowi karena telah memberikan perhatiannya kepada kasus Brigadir J.

"Kalau Presiden tidak pay attention, maka kasus ini barang kali tidak akan terungkap seterungkap-ungkapnya, sebenar-benarnya, sejujur-sejujurnya, tidak ada yang ditutup-tutupi," kata Refly Harun.

Baca Juga: Terungkap Jejak WhatsApp Brigadir J dan sang Pacar, Refly Harun: Aneh Juga, Memunculkan Tanda Tanya

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x