Irjen Aryanto Sutadi Soal Isu Liar Kasus Brigadir J: Polisi Bohong, Ada yang Disembunyikan

- 31 Juli 2022, 19:30 WIB
Irjen (Purn) Aryanto Sutadi kritik kepolisian terkait penanganan kasus Brigadir J
Irjen (Purn) Aryanto Sutadi kritik kepolisian terkait penanganan kasus Brigadir J /Facebook /Arfandi Dayak/

Baca Juga: Hasil Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J, Ini Kata Kapolri

Baca Juga: Polisi Sidik Dua Laporan Terkait Tewasnya Brigadir J, Kadiv Humas: Belum Ada Tersangka

"Akibat dari ketidakterbukaan polisi pada saat pertama yang mestinya setiap pertanyaan bisa dijelaskan walaupun tidak lengkap, itu akhirnya orang mempunyai teori sendiri dan mengembangkan teorinya sendiri yang lebih liar," ucapnya.

"Barangkali kemarin itu seandainya ketika korban protes tidak sesuai dengan autopsi, ya tunjukan aja hasil autopsi yang lama. Karena kalau seandainya autopsi yang dulu benar, dengan yang sekarang sama saja. Malahan lebih susah yang sekarang karena sudah lama. Itu dengan catatan kalau autopsi yang lama sama loh ya, dilakukan dengan profesional dan jujur," kata Aryanto Sutadi menambahkan.

Baca Juga: Ada Apa Ahok Dikaitkan Kamaruddin Simanjuntak dengan Tewasnya Brigadir J?

Baca Juga: Tewasnya Brigadir J, Refly Harun: Tak Usah Bicara Scientific, Penyiksaan Tak Relevan Jika Pembunuhan Berencana

Aryanto Sutadi menilai, respons kepolisian yang selalu menolak membuka proses penyidikan kasus Brigadir J ke publik sudah tidak relevan lagi di zaman sekarang.

Menurutnya, hal itu hanya akan merugikan institusi Polri.

"Saya pikir kalau untuk zaman yang ini, sekarang ini, kita jangan beralasan pakai itu lagi lah. Itu rugi kalau dipakai. Karena apa, apa yang diminta oleh publik sebenarnya polisi bisa memilah-milah mana yang bisa disampaikan pada saat itu, yang tidak akan mengganggu penyidikan dan tidak akan melanggar Undang-Undang," tegas Aryanto Sutadi.***

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini