Andika mengatakan bahwa peristiwa tersebut juga dilatarbelakangi dengan asmara Kopda M dengan wanita lain.
"Kami sudah memiliki saksi-saksi, termasuk saksi yang memang memiliki hubungan khusus asmara dengan suami korban ini," jelas Andika Perkasa.
TNI hingga kini masih memburu Kopda M yang menghilang sejak penembakan itu terjadi.
Sebelumnya Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan telah meringkus eksekutor penembakan istri anggota TNI di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Dalam penangkapan tersebut Polisi mengamankan senjata api yang diduga digunakan untuk menembak korban.
Selain senjata, polisi juga menemukan lebih dulu dua sepeda motor yang digunakan keempat pelaku saat beraksi di dua kota yang berbeda.
Motor Kawasaki Ninja berwarna hijau diamankan di sebuah rumah di Mijen, Kota Semarang, dan Honda Beat diamankan di Sayung, Kabupaten Demak.