SEPUTARTANGSEL.COM - Tewasnya Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat oleh Bharada E dalam aksi baku tembak masih menjadi sorotan publik.
Brigadir J diketahui tewas ditembak oleh Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri, Irjen Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Juli 2022 sekira pukul 17.00 WIB.
Tewasnya Brigadir J itu dinilai oleh sebagian pihak dipenuhi dengan kejanggalan.
Salah satunya yang menilai tewasnya Brigadir J dipenuhi kejanggalan adalah Anggota DPR RI Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tifatul Sembiring.
Tifatul Sembiring mengungkapkan kejanggalan itu dapat diketahui dari hilangnya 3 telepon genggam milik Brigadir J, CCTV yang mati, dan diumumkannya kematian Brigadir J setelah tiga hari kejadian.
Hal itu diungkapkan Tifatul Sembiring melalui cuitan di akun Twitter @tifsembiring pada Minggu, 17 Juli 2022.
"3 handphone Brig J hilang, CCTV mati, 3 hari setelah Brigadir J meninggal, baru diumumkan," kata Tifatul Sembiring.