Habiskan Subsidi dan BLT Rp15 Triliun, Said Didu: Apakah Harga Minyak Goreng Sudah Turun?

- 8 Mei 2022, 23:40 WIB
Presiden Jokowi mengumumkan kebijakan larangan ekspor bahan baku minyak goreng
Presiden Jokowi mengumumkan kebijakan larangan ekspor bahan baku minyak goreng /Tangkap layar YouTube Sekretariat Presiden/

"Bagaimana harga minyak goreng MAU turun wong pemerintah nya saja tidak berdaya menghukum mereka PEMILIK penyuplai/ pemasok minyak goreng yg mempermainkan harga minyak goreng yg ada seperti MOBIL remote control yg TDK bisa melakukan apapun," sebut @SlametKasan.

Netizen lain, bahkan mengatakan kebijakan yang dibuat memang bukan bertujuan menurunkan minyak goreng.

"Siapa bilang tujuan semua itu buat nurunin harga migor? Seperti biasa itu cuma bancakan. Hari ini harga migor masih sama saja tidak kembali ke harga dulu," ucap @Indianan747400.

Baca Juga: Presiden Jelaskan Larangan Ekspor Bahan Baku Minyak Goreng, Netizen: Sekarang Anda Ngaku Sendiri

Sebelumnya, harga minyak goreng memang sudah mengalami lonjakan mulai akhir tahun 2021. Pemerintah awalnya menerapkan kebijakan satu harga, tetapi membuat produk menjadi langka.

Selanjutnya, pemerintah mengembalikan harga kepada mekanisme pasar. Ketersediaan minyak goreng langsung berlimpah dan diiringi kenaikan harga hingga dua kali lipat. 

Terakhir, pemerintah melarang ekspor bahan baku minyak goreng. Ini dilakukan, agar produsen memperhatikan ketersediaan dalam negeri terlebih dahulu hingga produk melimpah. Dengan demikian, bahan kebutuhan rumah tangga tersebut juga akan turun harganya.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti Nangis Gegara Harga Sawit Petani Anjlok Usai Jokowi Larang Ekspor CPO dan Minyak Goreng

Di luar itu, pemerintah juga memberikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat tertentu. Kebijakan ini diharapkan membantu masyarakat menengah ke bawah membeli bahan pokok, terutama minyak goreng yang harganya masih tinggi. ***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini