Kasus Covid-19 Melonjak Tajam, Prof Zubairi Djoerban: Berhenti Saling Menyalahkan Pada Titik Ini

- 3 Februari 2022, 08:51 WIB
Profesor Zubairi Djoerban menanggapi naiknya kasus Covid-19 di Indonesia yang melonjak tajam.
Profesor Zubairi Djoerban menanggapi naiknya kasus Covid-19 di Indonesia yang melonjak tajam. /Instagram/@profesorzubairi/

SEPUTARTANGSEL.COM - Angka kasus harian Covid-19 di Indonesia terus mengalami kenaikan dengan cukup tajam dalam beberapa minggu terakhir.

Salah satu penyebab naiknya kasus Covid-19 di Indonesia dikarenakan penularan yang cepat dari varian Omicron.

Tak hanya itu, menaiknya kasus Covid-19 itu juga berdampak pada naiknya keterisian tempat tidur (BOR) rumah sakit (RS) dan positivity rate di Indonesia.

Baca Juga: Tanggapi Narasi PTM Aman Dilanjutkan Bagi Anak Usai Divaksinasi Covid-19, Prof Zubairi Djoerban: Ini Keliru

Cepatnya kenaikan kasus Covid-19, BOR, dan positivity rate itu membuat Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Profesor Zubairi Djoerban ikut angkat bicara.

Zubairi Djoerban meminta agar seluruh pihak untuk tidak saling menyalahkan satu sama lain perihal naiknya kasus Covid-19 di Indonesia.

Hal itu diungkapkan oleh Zubairi Djoerban melalui cuitan di akun Twitter @ProfesorZubairi pada Rabu, 2 Februari 2022.

"Berhenti saling menyalahkan pada titik ini," kata Zubairi Djoerban.

Baca Juga: Ernest Prakasa Ingatkan Prokes di Tengah Tingginya Kasus Covid-19, Malah Dihujat Netizen Gara-gara Hal Ini

Zubairi Djoerban berharap, dengan naiknya kasus Covid-19, BOR, dan positivity rate dapat membuat banyak orang semakin memahami risiko dan bisa bertanggung jawab atas tindakannya.

Salah satunya seperti menghadiri sebuah konser. Menurutnya, boleh berbeda pendapat terkait hal tersebut, namun jangan sampai ada perpecehan.

Dia juga mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama melawan Covid-19 di Indonesia.

"Dengan naiknya kasus baru, BOR, dan positivity rate, semoga makin banyak orang memahami risiko dan bisa bertanggung jawab atas tindakannya. Termasuk menghadiri konser. Boleh berbeda. Tapi jangan terbelah. Mari bersama lawan Covid-19," ujarnya.

Baca Juga: Kerangkeng Manusia Bupati Langkat Diduga Punya Tujuan Mulia, Prof Zubairi Djoerban: Naudzubillah min Dzalik

Sebagai informasi, berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan per 2 Februari 2022, kasus Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 17.895 kasus baru dengan positivity rate mencapai 7,88 persen secara total.

Sementara, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito dalam konferensi pers pada 2 Februari 2022, mengungkapkan BOR nasional per 30 Januari 2022 sudah mencapai 13,89 persen.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini