Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Polri berencana untuk kembali mengubah warna seragam Satpam dari cokelat muda menjadi krem.
Rencana kembali diubahnya warna seragam Satpam itu dikarenakan warnanya terlalu mirip dengan warna seragam polisi.
Akibatnya, banyak masyarakat yang kebingungan untuk membedakan antara Satpam dan polisi.
Baca Juga: Mirip Polisi, Warna Seragam Satpam Akan Diubah Lagi, Alvin Lie: Siapa yang Keliru Bikin Kebijakan?
Kembali diubahnya warna seragam Satpam itu menuai pro dan kontra dari sejumlah tokoh publik, salah satunya dari mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu.
Said Didu mengatakan dirinya setuju terkait rencana kembali diubahnya warna seragam yang semula cokelat muda menjadi krem.
Hal itu diungkapkan oleh Said Didu melalui cuitan di akun Twitter @msaid_didu pada Kamis, 13 Januari 2022.
Baca Juga: Soroti Kebijakan Ekspor Batu Bara, Said Didu: Bukti Penguasa Tidak Berani Menindak Pengusaha
"Setuju, tulis Said Didu.
Namun, Said Didu juga meminta Polri untuk memikirkan beban yang ditanggung Satpam.
Pasalnya, dia mengungkapkan pasti ada Satpam yang belum dapat melunasi cicilan seragam lamanya. Terlebih, seragamnya akan kembali diganti.
Baca Juga: Seragam Diubah Lagi, Keluhan Satpam: Harus Potong Gaji Lagi, Belum Termasuk Atributnya
"Tapi mhn dipikirkan beban satpam yg cicilan seragam lama blm lunas - skrg mau diganti lagi," ujarnya.
Lebih lanjut, menurut Said Didu, menjadi pelajaran penting bagi para pembuat keputusan agar melakukan kajian secara mendalam terlebih dahulu sebelum memutuskan kebijakan.
"Itulah pentingnya setiap pengambilan keputusan perlu kajian mendalam," ucapnya.***
