Pernah Dimintai Uang oleh DPR Hingga Jutaan Dolar, Dahlan Iskan Menolak: Sejak Itu Saya Sangat Dimusuhi

- 12 Januari 2022, 17:13 WIB
Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan mengungkapkan pernah dimintai uang oleh DPR hingga jutaan dolar.
Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan mengungkapkan pernah dimintai uang oleh DPR hingga jutaan dolar. /Tangkapan layar YouTube Akbar Faizal Uncensored/

SEPUTARTANGSEL.COM - Mantan Menteri BUMN, Dahlan Iskan mengungkapkan pernah dimintai uang oleh anggota DPR hingga jutaan dolar.

Dahlan Iskan menceritakan kejadian itu terjadi saat dirinya masih menjadi Direktur Utama (Dirut) PT PLN.

Ketika menjelang Idul Fitri, Dahlan Iskan menuturkan, salah satu Direktur PT PLN yang usai dipanggil anggota DPR datang menemuinya dengan tergopoh-gopoh.

Baca Juga: Ruhut Sitompul Bela Gibran dan Kaesang yang Dilaporkan ke KPK: yang Laporkan Nggak Ngerti Hukum Pidana

Dahlan Iskan mengatakan direktur yang menemuinya itu ditanyakan oleh anggota DPR di Komisi VI terkait tunjangan hari raya (THR).

Hal itu diungkapkan oleh Dahlan Iskan dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored pada 6 Januari 2022.

"Ketika mau lebaran, itu salah satu direktur saya di PLN itu tergopoh-gopoh menemui saya. 'Pak, tadi saya dipanggil anggota DPR, tidak minta sih, tapi menanyakan THR untuk anggota DPR'," kata Dahlan Iskan.

Menanggapi hal tersebut, Dahlan Iskan mengajak para direksi untuk berunding membahas permintaan uang THR dari anggota DPR tersebut.

Baca Juga: Uji Coba Tahap II Vaksin Nusantara Segera Digelar, Simak Kelebihannya Menurut Dahlan Iskan

Dia bersama para direksi membuat berbagai catatan kemungkinan yang akan terjadi bila menolak permintaan tersebut.

Dalam catatan itu, dia mengatakan kemungkinan para direksi akan sering dipanggil oleh DPR, subsidi akan dipersulit, hingga kemungkinan untuk diberhentikan dari jajaran direksi PT PLN.

"Saya list seandainya kita tolak, apa saja kemungkinan yang terjadi? Satu, kita akan sering dipanggil DPR, kedua anggaran subsidi akan dipersulit, sampai sembilan kemungkinan," ungkapnya.

Setelah berunding, akhirnya jajaran direksi PT PLN memutuskan untuk menolak permintaan uang THR dari anggota DPR di Komisi VI tersebut dengan segala konsekuensinya.

Baca Juga: Yusuf Mansur Jawab Tudingan Pilih-pilih Pendonor, Terinspirasi Dahlan Iskan

Adapun, Dahlan Iskan mengungkapkan nominal yang diminta oleh anggota DPR untuk semua anggota di Komisi VI itu sekira jutaan dolar.

"Kalo dirupiahkan miliaran rupiah. Itu sejuta dolar lah. Itu minta atas nama komisi VI," ungkapnya.

Menurut Dahlan Iskan, akibat dari penolakan tersebutlah yang membuat dirinya kerap dimusuhi oleh DPR.

Bahkan, hal tersebut terjadi hingga dirinya menjabat sebagai Menteri BUMN.

"Saya dikenal sekali sangat dimusuhi DPR kan. Sampai saya jadi menteri juga sama," pungkasnya.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x