SEPUTARTANGSEL.COM - Politikus Partai Demokrat Benny K Harman singgung presidential threshold yang kini tengah ramai dikritik sejumlah tokoh politik.
Melalui akun Twitter pribadinya, Benny K Harman membandingkan presidential threshold dengan praktik bisnis.
Menurut Benny K Harman, di dalam berbisnis, pengusaha-pengusaha besar kerap kali berbuat curang. Termasuk di antaranya bersekongkol untuk menguasai pasar.
Benny K Harman mengatakan, hal tersebut sengaja dilakukan oleh para pebisnis untuk menutup pelaku usaha lain masuk di pasar yang sama.
"Dlm praktik bisnis, pengusaha2 besar sering curang: bersekongkol menguasai pasar dgn menutup pelaku usaha lain masuk di pasar yg sama," kata Benny K Harman, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @BennyHarmanID pada Minggu, 9 Januari 2022.
Benny K Harman mengungkapkan, hal yang sama juga terjadi di dunia perpolitikan.
Baca Juga: Sudirman Said Soal Presidential Threshold: Jangan Biarkan Bangsa Ini Semakin Terbelah