SEPUTARTANGSEL.COM- Kucuran kredit dari Bank DKI kepada PT Pembangunan Jaya Ancol sebesar Rp1,2 triliun diisukan berhubungan dengan penunjukan Ancol sebagai lokasi balap Formula E.
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi melalui akun Instagramnya memastikan akan memanggil Bank DKI dan PT Pembangunan Jaya Ancol untuk mendapatkan keterangan yang lebih detail mengenai hal tersebut.
"Saya memastikan akan memanggil PT Pembangunan Jaya Ancol dan Bank DKI soal pinjaman Rp1,2 triliun," janjinya di akun Instagram @prasetyoedimarsudi pada 24 Desember 2021.
Prasetyo Edi Marsudi juga mengungkapkan bahwa Bank DKI dan pihak PT Pembangunan Jaya Ancol harus memberikan secara detail untuk apa kucuran kredit tersebut.
Baca Juga: Viral Plafon Mall Metropolis Town Square Tangerang Ambruk
"Masing-masing pihak harus secara detail menjelaskan untuk apa sebenarnya kucuran kredit tersebut diberikan," lanjutnya.
"Informasi beredar, pinjaman tersebut untuk sarana dan prasarana, apakah ini untuk membangun sirkuit Formula E, karena itu kan termasuk sarana dan prasarana," ungkap Prasetyo Edi Marsudi.
Ia juga mengingatkan komitmen gelaran Formula E tidak menggunakan APBD agar tak semakin rumit.
"Jangan sampai komitmen yang disampaikan bahwa perhelatan Formula E tidak menggunakan APBD ternyata masih menggunakan dana publik dan menjadikan pegelaran Formula E ini semakin rumit," tutupnya.