SEPUTARTANGSEL.COM- Ramainya kabar varian Omicron yang disebut-sebut memiliki penularan yang jauh lebih cepat dibandingkan varian Delta sedikit terungkap.
Hal itu dikemukakan dokter yang juga aktif memberikan edukasi kesehatan melalui media sosial, dokter Adam Prabata.
Melalui akun twitternya @AdamPrabata menyebut ada kabar baik dari varian Omicron.
"Kabar Baik Lagi Tentang Varian Omicron!" ungkapnya pada 22 Desember 2021.
Dokter Adam menyebut penelitian di Afrika Selatan menyimpulkan bahwa varian Omicron memiliki kemungkinan yang lebih rendah memunculkan Covid-19 berat bahkan tidak perlu rawat inap.
"Penelitian awal di Afsel menunjukkan varian Omicron LEBIH RENDAH kemungkinannya untuk memunculkan Covid-19 berat dan rawat inap karena Covid-19," terangnya.
Ia menyebut hasil penelitian dari Afrika Selatan, varian Omicron memiliki kemungkinan 80% lebih rendah untuk rawat inap dibandingkan varian lain.
"Hasil ini didapatkan dari data di Afsel pada Oktober-November 2021," terang dokter Adam Prabata.