Sepakat Hapus Presidential Threshold, Miing Bagito: Selama Ini Tidak Hanya Kualitas, Kapasitas, juga Isi Tas

- 18 Desember 2021, 14:25 WIB
Miing Bagito dukung Refly Harun ajukan penghapusan Presidential threshold
Miing Bagito dukung Refly Harun ajukan penghapusan Presidential threshold /tangkapan layar Youtube @Refly Harun/

"Kita tidak perlu lagi menggunakan uang mahar pada partai politik," tambahnya. 

Selama ini yang terjadi menurut Miing, kalau orang yang berani mencukongi, dia tinggal itung berapa partai yang ada, ambil partai semua. 

Baca Juga: Mahfud MD Ingatkan Nasihat Gus Dur: Banyak Orang Kuat Miskin, Tak Kuat Kaya

"Nyaris calon tunggal atau mungkin ada calon lain tapi hanya bayangan sebagai pelengkap biar terkesan demokratis," kritiknya. 

Miing juga membagikan pengalamannya saat mengikuti Pilkada lalu. Meski dirinya diusung partai besar, tetap saja harus mencari dukungan partai lain untuk memenuhi kekurangan beberapa persen.

"Sulitnya mencari partai lain untuk mendukung ini, karena melihat isi kardusnya berapa. Otomatis menjadi biaya yang harus dikembalikan ketika sudah terpilih," kenangnya.  

Yang paling penting PT 20 persen juga memunculkan polarisasi yang hingga kini belum selesai. 

Ia juga mengungkapkan biaya politik akan murah dengan media sosial. Rasanya gak perlu lagi pakai baliho-baliho.

Baca Juga: Sandiaga Uno Siap Jegal Prabowo Subianto, Partai Gerindra Dikabarkan Retak? Begini Faktanya

"Ekspresi orang melalui media sosial atau audio visual itu gestur aura atau mata jujur atau tidak kelihatan. Kalau baliho kan editing tingkat dewa," tutup Miing. *** 

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini