Megawati Ingin Patung Soekarno Dibangun di Semua Daerah, Ma'mun Murod: Kultus Berlebihan Tanda Keterbelakangan

- 29 Oktober 2021, 09:03 WIB
Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma'mun Muron menanggapi pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri soal pembangunan patung Soekarno.
Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma'mun Muron menanggapi pernyataan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri soal pembangunan patung Soekarno. /Antara/HO-PDI Perjuangan/

SEPUTARTANGSEL.COM - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengharapkan patung Presiden pertama RI Soekarno dapat dibangun di semua daerah yang ada di Indonesia.

Menurut Megawati, pembangunan patung Soekarno dapat mengingatkan generasi muda tentang sosok Proklamator Kemerdekaan Indonesia tersebut.

Pernyataan Megawati itu membuat Rektor Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Ma'mun Murod turut angkat bicara.

Baca Juga: Megawati Ingin Patung Soekarno Dibangun di Semua Daerah, Nicho Silalahi: Sedang Ciptakan Berhala Baru?

Ma'mud Murod mengungkapkan, Soekarno adalah seorang Muhammadiyah dan merupakan orang besar serta Proklamator Kemerdekaan Indonesia.

"Soekarno itu Muhammadiyah. Soekarno itu orang besar. Soekarno itu Sang Proklamator bangsa," tulis Ma'mud Murod, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @mamunmurod, Jumat, 29 Oktober 2021.

Ma'mun Murod yang merupakan Aktivis Angkatan Muda Muhammadiyah itu mengatakan agar tidak mengkerdilkan sosok Soekarno melalui patung.

Menurutnya, pembuatan patung-patung pencetus pemikiran Marhaenisme yang akrab disapa Bung Karno itu merupakan pengkultusan terhadap seseorang yang menandakan keterbelakangan.

Baca Juga: Megawati Minta Sejarah 1965 Diluruskan, Ridwan Saidi: Kalau Bung Karno Mau Bubarkan PKI, Nggak Ada Kudeta

"Jangan dikerdilkan lewat patung2 itu. Kultus berlebihan tanda keterbelakangan," ujarnya.

Pasalnya, Rektor UMJ itu menilai Bung Karno adalah seseorang yang berpikiran maju tentang Islam, khususnya sebelum Dekrit Presiden 5 Juli 1959.

"Sementara Soekarno itu orang yg berpikir maju tentang Islam (Catatan: gambaran Soekarno pra Dekrit Presiden)," ucapnya.

Sebelumnya, Megawati mengungkapkan keinginannya agar patung Soekarno dapat dibangun di seluruh daerah yang ada di Indonesia.

Baca Juga: Jokowi Lantik Megawati Jadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Christ Wamea: Tidak Pernah Lulus S1, Tidak Pernah S2

Menurut Megawati, baik disukai maupun tidak, Soekarno adalah Bapak Bangsa yang harus diingatkan kepada generasi muda.

Hal itu disampaikan Megawati dalam sebuah acara 'Peresmian dan Penandatangan Prasasti Taman UMKM Bung Karno', yang ditayangkan di kanal YouTube PDI Perjuangan pada Kamis, 28 Oktober 2021.

"Jadi, kalau memungkinkan, maka tentunya tidak perlu terburu-buru, karena kita sifatnya gotong royong, bikin lah di setiap daerah yang namanya patung beliau (Bung Karno)," ucap Megawati, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube PDI Perjuangan, Jumat, 29 Oktober 2021.

"Suka tidak suka, beliau adalah proklamator kita, Bapak Bangsa dan diberi gelar pahlawan nasional. Sehingga, hal itu harus diingatkan ke generasi muda," pungkasnya.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x