Yusril dan Andi Arief Saling Serang, Ferdinand Hutahaean: Jangan 'Menelanjangi' Diri

- 24 September 2021, 23:24 WIB
Yusril Ihza Mahendra dan Andi Arief saling mengungkit masa lalu.
Yusril Ihza Mahendra dan Andi Arief saling mengungkit masa lalu. /Foto: Antara/Ricky Prayoga/

Pakar hukum tata negara yang juga menjabat sebagai ketua umum PBB itu menegaskan mengenai kontribusi dirinya untuk menjadikan SBY sebagai presiden.

"Tanpa saya tanda tangan pencalonan SBY, tidak akan pernah ada dalam sejarah RI, presiden yang namanya SBY," tambah Yusril.

Menanggapi saling serang antara Yusril dan Andi Arief, mantan politisi Partai Demokrat yakni Ferdinand Hutahaean turut berkomentar.

Baca Juga: Yusril Bantu Moeldoko Gugat AD/ART Demokrat, Fahri Hamzah: Memang Harus Sadar, Kita Tidak Punya Pilihan!

Ferdinand menilai jika tidak baik untuk membicarakan masa lalu karena pada saat itu kedua pihak sama-sama mendapat keuntungan.

"Sebetulnya tak elok seperti ini, berbantah lisan mengorek yang sudah lalu karena kedua belah pihak sepakat dan saling menguntungkan," tulis @FerdinandHaean3.

Ferdinand pun mengingatkan untuk fokus saja pada persoalan hari ini dan tidak saling membuka aib di masa lalu.

"Seharusnya bicara saja ttg hari ini dan yang akan datang. Jangan menelanjangi diri," tutup @FerdinandHaean3.***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah