Satu Keluarga Tewas Tertimpa Tumpukan Baju, Susi Pudjiastuti: Maafkan Kami yang Teledor

- 13 September 2021, 11:07 WIB
Susi Pudjiastuti Beri tanggapan terkait satu keluarga tewas tertimpa tumpukan baju
Susi Pudjiastuti Beri tanggapan terkait satu keluarga tewas tertimpa tumpukan baju /Foto: Instagram/susipudjiastuti/

SEPUTARTANGSEL.COM - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Susi Pudjiastuti menanggapi berita tentang satu keluarga yang tewas tertimpa tumpukan baju di dalam gudang pakaian di daerah Pangeran Antasari, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Melalui cuitan di akun Twitter pribadinya, Susi mendoakan agar para korban ditempatkan di sisi Tuhan dalam keadaan yang mulia.

"Ya Alloh... muliakan mereka disisi MU," cuit Susi dikutip SeputarTangsel.com dari akun Twitter @susipudjiastuti pada Senin, 13 September 2021.

Baca Juga: Susi Pudjiastuti: Tekan Impor Garam 5 Tahun Jangan Bocor, Tahun Keenam 80 Persen Domestik Punya  

Selain itu, Susi juga meminta maaf karena telah teledor tidak bisa menjaga korban yang tewas karena tertimpa tumpukan baju.

"Maafkan kami hambaMu yg telah teledor tidak bisa menjaga mereka," doanya.

Cuitan dari Susi Pudjiastuti sontak mendapatkan berbagai macam komentar dari para netizen.

Baca Juga: BIN Dikabarkan Kena Serangan Peretas Asal China, Tifatul Sembiring: Siapa Bertanggung Jawab Keamanan Cyber?

"Bu... Saya muhun dikasihi modal.. bu. Agar usaha permen jahe saya maju.. agar tangan ibu juga lewat aku, maka tidak ibu dan sekitaran Pangandaran sj, karena ibu juga milik, diriku di Riau. Ditunggu, bu, bantuan modal.. mesin giling jahe, peras dan aduk.. Buktikan," komen akun @cendrok.

"Bu Susi @susipudjiastuti yg murah hati dan bijaksana. Bilang ke jokowi untuk focus pada janji politik menyediakan lapangan kerja, untuk mensejahterakan rakyat," tulis akun @Yunfazri1.

"Untuk mereka juga yg tinggal di saluran air segera di tolong spy tidak meninggal terendam air. Juga lapas2 di seluruh negeri agar secepatnya di inspeksi sehingga apa yg terjadi di lapas Tangerang tdk terulang di lapas lain," ujar akun @koruptorbejato.

Baca Juga: Bagikan Cerita Saat Tercebur Got, Anies Baswedan: Hati-hati, Biar Tidak Kecemplung Lagi

"Prihatin saja tidak merubah nasib mereka Ibu ku.. begitu pun dengan menyebut nama Allah, karena melihat keprihatinan. Tanpa kita bergerak membantu, ga akan ada manfaat buat si miskin," kata akun @MohamadSyaryadi.

"Yang Sabar ya bu, kalau ibu serius permohonan maaf dan niat mulianya, bu susi belum terlambat, karena masih banyak orang2 tuna wisma dan gelandanganm bahkan orang gila, yg terlunta2 perlu bantuan saat ini," ungkap akun @khairil_id.

Sebagai informasi, satu keluarga tewas akibat tertimpa tumpukan baju di gudang penyimpanan toko pakaian di Jalan Pangeran Antasari, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Usut Dugaan Pungli Bansos di Kota Tangerang, Kejari Panggil Pihak BNI

Identitas korban merupakan satu keluarga yaitu, AS (42) dan istrinya, SK (33) serta anaknya SF (6). Mereka ditemukan pada Jumat, 10 September 2021 sekitar pukul 22.00 WIB dalam kondisi sudah mengeluarkan bau tidak sedap.

Rumah sekaligus gudang tersebut diketahui milik H Kadir. Sementara AS dan istrinya, SK dipercaya untuk tinggal dan tidur di gudang tersebut karena bekerja di toko pakaian di Pasar Sentra Antasari, Banjarmasin, Kalimantan Selatan.***

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah