Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Masih ingat sosok bernama Very Idham Henyansyah? Sosok ini viral pada zamannya, dengan nama panggilan Ryan Jombang.
Ryan populer pada sekitar tahun 2008 akibat kasus pembunuhan berantai yang terkait dengan kecenderungan homoseksualnya.
Di pengadilan tingkat pertama hingga banding dan kasasi sampai peninjauan kembali ke Mahkamah Agung, majelis hakim tetap menjatuhkan hukuman mati terhadap Ryan.
Baca Juga: Bahar bin Smith Surati Habib Rizieq yang Tengah Mendekam di Balik Jeruji Besi, Begini Isinya
Hingga kini, terpidana mati Ryan Jombang belum juga dieksekusi oleh pengadilan.
Nama Ryan Jombang kembali viral hari ini, Rabu 18 Agustus 2021. Ryan Jombang menjadi trending topic di Twitter.
Namun, bukan soal eksekusi kasusnya yang membuatnya viral, melainkan konflik antara dirinya dengan Habib Bahar bin Smith.
Habib Bahar dikabarkan melakukan pemukulan terhadap Ryan Jombang di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Gunung Sindur, Bogor, Jawa Barat.
Baca Juga: Habib Bahar Mengaku Cucu Nabi Muhammad ke 29, Habib Husin: Saya Paling Tidak Suka
Beredar kabar, Ryan Jombang sampai mengalami luka lebam, sesak napas hingga tulang iganya retak, akibat puulan yang dilontarkan Habib Bahar.
Kondisi Ryan Jombang tersebut disampaikan oleh kuasa hukumnya, Kasman. Menurut Kasman, Ryan kini dirawat di klinik lapas.
Namun, Kepala Lapas Gunung Sindur Mujiarto membantah kabar itu. Menurutnya, yang terjadi antara Habib Bahar dan Ryan Jombang bukanlah penganiayaan, melainkan hanya perselisihan.
Mujiarto juga menegaskan bahwa duduk perkara antara kedua belah pihak telah diselesaikan.
Baca Juga: Belum Tuntas Hukuman Kasus Pertama, Habib Bahar Kembali Ditetapkan Sebagai Tersangka
"Nggak, bukan menganiaya. Jadi perselisihan di lapas itu kan sulit dihindari, tapi sudah selesai," ujar Mujiarto dikutip SeputarTangsel.Com dari Pikiran Rakyat, Rabu, 18 Agustus 2021.
Kalapas Gunung Sindur itu mengungkapkan bahwa pemicu masalah keduanya adalah soal uang.
"Ada masalah tentang uang lah, dengan pengacaranya itu sudah selesai," katanya.
Menurut Mujiarto perselisihan di dalam lapas memang tak bisa dihindari.
"Adu mulut, disentil, dipukul lah itu Ryan Jombang, tapi dua pihak itu sudah memahami," tuturnya.
Baca Juga: Oknum TNI AU Aniaya Penyandang Disabilitas di Merauke, Fadli Zon: Pecat dan Hukum!
Mujiarto mengaku sudah berbicara langsung dengan Ryan Jombag dan memastikan terpidana mati itu tidak mengalami luka yang parah.
Ia juga menegaskan bahwa kasus perselisihan tersebut sudah diselesaikan antara pihak Habib Bahar dengan Ryan Jombang.
"Sudah kami selesaikan, dalam arti, Ryan juga tidak keberatan. Memang dia yang salah, ada kesalahan lah, biasa di lapas," ujarnya.***
