Kenapa Berita Dana Rp11.000 Triliun Jokowi Hilang dari Website Resmi Setkab?

- 8 Agustus 2021, 23:48 WIB
Tampilan halaman muka website resmi Setkab, Minggu 8 Agustus 2021 malam.
Tampilan halaman muka website resmi Setkab, Minggu 8 Agustus 2021 malam. /Foto: Tangkap layar setkab.go.id/

SEPUTARTANGSEL.COM - Dana Rp11.000 triliun milik Indonesia sering ditagih publik kepada Presiden Jokowi.

Apalagi, video pernyataan Jokowi tentang hal itu sudah lama beredar sejak diucapkan pada 25 November 2016 di Makassar.

Belakangan, soal dana Rp11.000 triliun di luar negeri itu makin banyak dipertanyakan seiring resesi yang melanda Indonesia.

Baca Juga: Berita Jokowi dan Dana Rp11 Ribu Triliun Dihapus, Roy Suryo: Seharusnya Setkab Klarifikasi

Dari video yang beredar, Presiden Jokowi menyampaikan hal tersebut dalam acara sosialisasi tax amnesty di Ballroom Hotel Clarion, Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Jumat, 25 November 2016.

"Data yang ada di Kementerian kurang lebih Rp11.000 triliun. Daftarnya ada di kantong saya. Yang hadir di sini saya hapal, satu dua masih simpan di sana," ujar Jokowi saat itu.

3 bulan sebelumnya, Jokowi dalam acara sosialisasi program pengampunan pajak atau tax amnesty, di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Senin 1 Agustus 2016 juga menyampaikan hal senada.

"Banyak sekali uang milik orang Indonesia di luar (negeri). Ada data di kantong saya, di Kemenkeu di situ dihitung ada Rp11.000 triliun yang disimpan di luar negeri. Di kantong saya beda lagi datanya, lebih banyak. Karena sumbernya berbeda," ujar Jokowi.

Baca Juga: Heboh Pernyataan Jokowi Dana di Luar Negeri Rp11 Ribu T, Fadli Zon: Harus Ada Klarifikasi Menteri Keuangan

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x