20 TKA China Datang Saat PPKM Darurat, Gus Umar: Pemerintah Maunya Apa Sih? Suka-suka Kalian Lah, Kita Lelah

- 4 Juli 2021, 21:07 WIB
Gus Umar mengomentari masuknya puluhan tenaga kerja asing (TKA) asal China ke wilayah Indonesia di saat PPKM Darurat Jawa-Bali.
Gus Umar mengomentari masuknya puluhan tenaga kerja asing (TKA) asal China ke wilayah Indonesia di saat PPKM Darurat Jawa-Bali. /Foto: Instagram @umarhasibuan/

SEPUTARTANGSEL.COM - 20 Tenaga Kerja Asing (TKA) diketahui mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Sulawesi Selatan, pada Sabtu 3 Juli 2021.

Padahal, pemerintah tengah menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa Bali.

Para TKA Asing dari China itu diketahui mendarat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dengan penerbangan domestik dari Bandara Soekarno-Hatta Jakarta yang masuk wilayah PPKM Darurat Jawa-Bali.

Baca Juga: Parah, 20 TKA China Tiba di Sulawesi dari Bandara Soekarno-Hatta di Masa PPKM Darurat Jawa-Bali

Sontak, hal tersebut memancing komentar pedas dari sejumlah kalangan.

Salah satunya dari Tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Umar Hasibuan yang memberikan komentarnya melalui akun Twitter pribadi @umar_chelsea75 pada Minggu, 4 Juli 2021.

Umar Hasibuan atau beken dipanggil Gus Umar itu mengaku sedih, lantaran persediaan oksigen untuk pasien Covid-19 kian menipis mengingat angka kasus positif di Tanah Air kian meningkat secara signifikan.

"Berita yang bikin sedih, oksigen buat pasien covid menipis dan hampir hilang dipendam spekulan dari pasar," ucap Gus Umar, seperti dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @umar_chelsea75.

Baca Juga: TKI Diwajibkan Berbahasa Mandarin, TKA Boleh Tak Berbahasa Indonesia, Said Didu: Mereka Sudah Ngelunjak?

Gus umar pun melayangkan sindiran kepada sikap pemerintah yang telah memberikan izin kepada TKA asal China untuk masuk ke wilayah Indonesia di saat PPKM darurat sedang dijalankan.

"TKA China terus berdatangan pdhl PPKM darurat diberlakukan," sindir Gus Umar.

Lantas dia mengaku heran dengan pemerintah yang dinilainya tidak konsisten terhadap keputusan yang diambil.

Baca Juga: Masuknya TKA China Perlu Pemerintah Klarifikasi Segera, Kata Ketua DPD

"Ini pemerintah maunya apa sih?" kata Gus Umar dalam pernyataan.

Selanjutnya, Gus Umar menilai jika pemerintah lebih memprioritaskan ekonomi daripada jutaan nyawa rakyatnya.

"Suka suka kalianlah pemerintah. Kami sdh lelah lihat kalian yg lebih pentingkan ekonomi daripada nyawa jutaan manusia dinegara ini," kata Gus Umar.

Seperti diketahui, puluhan tenaga kerja asing itu merupakan para karyawan perusahaan smelter di Bantaeng yang akan mengerjakan Proyek Strategis Nasional di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan.

Baca Juga: DPR Soroti Indonesia Banyak PHK, TKA China Masuk Bekerja di Indonesia

Adapun pekerja asing tersebut diperkenankan untuk datang ke Indonesia lantaran telah memenuhi persyaratan sesuai dengan Peraturan Menkumham Nomor 26 Tahun 2020 tentang visa dan izin tinggal pada masa adaptasi kebiasaan baru.

Bahkan, Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM Arya Pradhana Anggakara mengatakan puluhan tenaga kerja asing tersebut memiliki dokumen resmi, salah satunya dokumen bebas Covid-19.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah