SEPUTARTANGSEL.COM - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menerjunkan prajuritnya melalui Batalyon Infanteri (Yonif) 144/Jaya Yudha Curup, Bengkulu sebanyak 450 ke Kalimantan Barat.
Hal ini dilakukan guna menjaga perbatasan antara Indonesia dan Malaysia dan untuk menjaga perbatasan kedua negara tersebut.
Selain untuk menjaga kedaulatan, prajurit sebanyak 450 yqng diterjunkan menggunakan KRI dari Palembang menuju Kalimantan itu untuk memberi contoh pencegahan penyebaran Covid-19.
Baca Juga: Israel dan Palestina Sepakati Gencatan Senjata, Masyarakat Rayakan dengan Turun ke Jalan
Kabar ini disampaikan oleh Komandan Brigif 8/Garuda Cakti Rejang Lebong Letkol Inf Andar D Panggabean dalam acara tradisi pelepasan Satgas Pamtas RI-Malaysia di Mako Yonif 144/Jaya Yudha Curup.
"Totalnya ada 450 prajurit dari Yonif 144/Jaya Yudha yang akan kita berangkatkan ke Kalimantan Barat. Keberangkatan mereka ini nantinya akan menggunakan KRI dari Palembang menuju Kalimantan," kata dia, dikutip dari Antara, Kamis 20 Mei 2021.
Menurut dia, 450 prajurit tersebut akan bertugas selama sembilan bulan. Misi utama dalam tugas tersebut adalah pengecekan patok perbatasan dan melakukan patroli bersama dengan tentara Malaysia serta menjaga protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Baca Juga: Program Literasi Digital Diluncurkan Presiden Joko Widodo, Ini Hal yang Harus Diperhatikan
Lebih lanjut, tugas yang akan dilakukan oleh prajurit itu untuk melakukan pencegahan kegiatan ilegal di perbatasan kedua negara tersebut seperti perambahan hutan, perdagangan manusia, penyelundupan barang termasuk penyelundupan narkoba dan minuman keras.
Dia mengharapkan, prajurit Yonif 144 Jaya Yudha bisa menjalankan tugasnya sesuai arahan dan bisa menjaga nama baik kesatuan.
Untuk menjalankan tugasnya ini Satgas Pamtas RI-Malaysia dari Yonif 144/Jaya Yudha kata dia, sudah dibekali dengan berbagai kemampuan selain pengamanan perbatasan seperti pengetahuan bidang pertanian, kemudian kemampuan untuk mengajar sehingga bisa membantu mencerdaskan anak-anak bangsa di perbatasan.
Baca Juga: Israel dan Hamas Umumkan Gencatan Senjata Jumat Ini
Sementara itu, Wakil Bupati Rejang Lebong Hendra Wahyudiansyah dalam kesempatan itu menyatakan pemberangkatan Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 144/Jaya Yudha tersebut merupakan kebanggaan bagi masyarakat Rejang Lebong dan Provinsi Bengkulu, sehingga diharapkan bisa menjaga nama baik daerah dan Yonif 144/Jaya Yudha.***