Kyai NU Se-Priangan Dukung Muhaimin Iskandar Maju Pada Pilpres 2024

- 30 April 2021, 09:59 WIB
Dukungan untuk pencapresan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
Dukungan untuk pencapresan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. /Sumber: Dokumen Pers Rilis/

 

SEPUTARTANGSEL.COM – Walaupun tahun 2024 yang merupakan tahun pemilihan presiden dan wakil presiden masih cukup jauh, namun beberapa tokoh sudah mendeklarasikan dirinya menjadi calon presiden (capres)

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin juga didorong untuk menjadi capres untuk tahun politik 2024.

Dorongan untuk menjadikan Cak Imin menjadi capres dalam pilpres 2024 nanti disuarakan oleh para kiai Nahdlatul Ulama (NU) dan tokoh masyarakat sipil se-Priangan Timur, meliputi Sumedang, Garut, Tasikmalaya dan Ciamis, Jawa Barat.

Para kyai dan tokoh masyarakat Priangan menginginkan agar Abdul Muhaimin Iskandar bersedia maju sebagai capres pada 2024 mendatang. Demikian pers rilis yang diterima SeputarTangsel.com.

Baca Juga: Agnez Mo Jadi Komikus?

Baca Juga: KKB Papua adalah Terorisme, Rachland Nashidik : Tak Mudah Melabeli Teroris

Di sela sosialisasi empat pilar bersama koalisi masyarakat sipil se-Tasikmalaya di Graha PCNU Kota Tasikmalaya, Rabu, 28 April 2021, dilakukan deklarasi dukungan agar Wakil Ketua DPR RI itu bersedia maju sebagai capres. Deklarasi dukungan itu ditandai dengan pemukulan gong dimulainya kebangkitan kepemimpinan nasional Muhaimin for Presiden.

Sebelum dilakukan pemukulan gong, dikumandangkan lagu “Syuhbanul Wathon” bersama-sama.

Background panggung usai “Sosialisasi Empat Pilar” berganti gambar Muhaimin Iskandar dengan tulisan ”Rebut Kepemimpinan Nasional untuk Kebangkitan Bangsa.”

”Dalam memilih pemimpin itu seharusnya pemimpin yang bertakwa. Kalau saya tafsirkan itu seharusnya Presiden itu NU. Mengapa tidak berani mendeklarasikan Pak Muhaimin Iskandar yang jelas beliau PKB, yang jelas beliau NU,” ujar Ketua PCNU Kota Tasikmalaya KH Ate Musodik.

Baca Juga: Presiden Jamin Dana Pendidikan Hingga S1 dan Rumah Kepada Keluarga Awak KRI Nanggala 402

Baca Juga: Tsunami Covid-19 di India Terus Berlanjut, Masyarakat Nekat Beli Obat-obatan di Pasar Gelap dengan Harga Mahal

Dikatakan Kiai Ate, NU yang sudah berusia hampir satu abad, seharusnya sudah bisa mengusung kadernya sebagai Presiden atau Gubernur.

”Bayangkan Anies Baswedan saja yang bukan NU, berani jadi Gubernur. Ridwan Kamil bukan NU, bukan Muhammadiyah, bukan ormas, bukan orang partai, diam saja mau jadi Gubernur lalu jadi. Kita sebagai pemilik Republik yang membikin Pancasila, UUD, Resolusi Jihad, tapi tidak punya presiden,” katanya.

Bertepatan dengan 17 Ramadhan Kiai-kiai NU se-Priangan Timur, melakukan doa dan istigasah ke Jakarta supaya ketua PKB tersebut bersedia.

“Siap nggak kiai ke Jakarta?” tanya Kiai Ate kepada para kiai dan hadirin di forum tersebut yang langsung disambut dengan serentak, ”Siaap….!”

Baca Juga: Reshuffle Besar-besaran Tidak Terbukti, Ketua DPR: Saatnya Para Menteri Fokus Bekerja

Baca Juga: Hindari Lonjakan Covid-19 Saat Libur Lebaran, Presiden Minta Kepala Daerah Waspada

Sementara itu, Sekjen Serikat Petani Pasundan Agustiana juga mendorong agar Muhaimin agar bersedia maju sebagai capres 2024, menurutnya, saat ini Indonesia mengalami krisis konstitusional dan keterwakilan.

Muhaimin atau Cak Imin yang memiliki latar belakang sebagai santri dan memiliki jam terbang sangat mumpuni sebagai pemimpin, sangat layak untuk memimpin bangsa ini kedepan.

Waketum DPP PKB Jazilul Fawaid menanggapi aspirasi yang disuarakan para kiai NU dan tokoh masyarakt sipil se-Priangan Timur. Dia mengatakan bahwa pihaknya akan menyampaikan aspirasi dari daerah tersebut kepada  Cak Imin agar bersedia maju sebagai capres pada 2024 mendatang.

”Bahwa dari Priangan banyak usulan, salah satunya adalah untuk menjadi calon Presiden dan Syaiful Huda jadi Gubernur, saya akan sampaikan. Karena saya hanya punya mandat untuk menyampaikan, dan tentu saya juga akan memperjuangkan karena saya adalah wakil ketua umum bidang pemenangan,” ungkapnya.***

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini