Baca Juga: Bikin Terenyuh, Ban Kapten Yang Dibuang Ronaldo Ternyata Bisa Biayai Perawatan Bayi
"Kira2 kalau kereta api cepat Bandung-Jakarta juga mangkrak SPT Bandara Kertajati mungkin akan diubah menjadi lahan khusus Esemka," tulis Said Didu, seperti dikutip Seputartangsel.com dari akun Twitter @msaid_didu.
"Tiba masa, tiba akal. Dulu Bandara, kini bengkel," cuit Rachland dari akun Twitter @RachlanNashidik.
Kemudian, Jurnalis Dandhy Laksono justru terang-terangan mengangkat kembali tentang konflik agraria yang terjadi ketika pembangunan bandara tersebut.
Baca Juga: Selandia Baru Sahkan Cuti Berkabung Bagi Yang Keguguran
"Poster ini diambil dari momen saat penggusuran petani untuk proyek bandara Kertajati. Bandaranya gak jelas, berasnya impor," tulis akun @Dandhy_Laksono.
Hal yang sama juga dicuitkan oleh akun Twitter @hipohan.
Akun tersebut mengungkapkan bahwa sekitar 5000 hektar sawah telah digusur untuk pembangunan bandara yang kini akan dialihfungsikan itu.
Baca Juga: Pembelajaran Tatap Muka Terbatas Sudah Bisa Dimulai, Apa Syaratnya?