Kemenag dan LPDP Kerja Sama Beri Beasiswa Bagi Dosen PTKI, Ini Syarat dan Link Pendaftaran

23 Oktober 2020, 18:55 WIB
Direktur jendral Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani. /Foto: Dok. Kemenag.go.id//

SEPUTARTANGSEL.COM - Kementerian Agama (Kemenag) bekerja sama dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memberikan beasiswa bagi dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI) pada tahun 2020.

Program beasiswa ini merupakan bagian dari upaya Kemenag dalam meningkatkan kualifikasi dan kompetensi dosen PTKI.

Dirjen Pendidikan Islam, Muhammad Ali Ramdhani mengatakan, program beasiswa ini merupakan kali pertama Kemenag dan LPDP bersinergi.

Baca Juga: Istri Sedang Hamil Malah Dibunuh, Lelaki Ini Ditangkap di Banjarnegara

Baca Juga: Agen Pemain Sepak Bola Buka Suara, Ini Penyebab Ozil Dicoret dari Skuat Arsenal

“Beasiswa bagi dosen ini pengembangan dari kerja sama  dengan LPDP. Sebelumnya, kami sudah bekerjasama untuk beasiswa santri. Untuk beasiswa dosen, tahun ini kali pertama kali Kemenag dan LPDP bersinergi,” kata Ramdhani dikutip dari laman resmi Kemenag, Jumat 23 Oktober 2020.

Ramdhani berharap agar beasiswa ini bisa diakses oleh semua dosen di PTKI hingga tahun-tahun berikutnya.

“Kami optimis pada tahun 2021 dan seterusnya, beasiswa ini bisa direncanakan lebih matang dan dapat diakses seluas-luasnya oleh para dosen di PTKI,” ungkap mantan Direktur Pasca Sarjana UIN Sunan Gunung Djati ini.

Baca Juga: Staf Khusus BUMN Arya Sinulingga: Vaksin Covid-19 Bukan untuk Mengobati

Baca Juga: Polisi Tetapkan 8 Tersangka Kebakaran Kejaksaan Agung, Ternyata Ini Penyebabnya

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis), Suyitno menambahkan, tahun ini beasiswa hanya disediakan untuk dosen yang memiliki Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN) dan sedang menempuh studi pada semester ganjil tahun akademik 2020/2021 (semester 1).

Lebih lanjut, Suyitno mengatakan, tahun ini juga hanya ada beasiswa untuk perguruan tinggi dalam negeri.

“Terdapat 22 perguruan tinggi tujuan dengan 239 program studi. Semuanya dalam negeri,” kata Suyitno.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ganti Gaya, Ini Penampakan Terbarunya

Baca Juga: Viral Foto Tanpa Busana di Gunung Gede, Dua Pendaki Remaja Berdalih Ekspresi 'Nudism'

Perguruan tinggi pilihan terdiri atas: IPB, ITB, ITS, Unair, UGM, Univ Andalas, Univ Brawijaya, Undip, Univ Hasanuddin, UI, Univ Negeri Makassar, Univ Negeri Semarang, Univ Negeri Yogyakarta, Univ Sebelas Maret, Univ Udayana, serta Unpad dan UPI. Selain itu, ada pilihan di UIN Alauddin Makassar, UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, UIN Sunan Ampel Surabaya, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan UIN Walisongo Semarang.

Sementara untuk tahun 2021, Suyitno merencanakan untuk membuka akses beasiswa pada perguruan tinggi di luar negeri.

“Kami berharap para dosen PTKI mempersiapkan diri dalam menyambut peluang besar peningkatan kualifikasi dan kompetensi ini,” tutur Guru Besar UIN Raden Fatah Palembang ini.

Baca Juga: POPULER HARI INI: Cara Daftar dan Cek Penerima BLT UMKM BPUM Hingga Tangsel Zona Merah Covid-19

Baca Juga: Bodebek Sumbang Kasus Terbesar di Jabar, Depok Jadi Wilayah Pertama Lokasi Vaksinasi Covid-19

Suyitno menjelaskan, Diktis Kemenag akan melakukan seleksi administratif, sedangkan LPDP yang melaksanakan seleksi substansi.

Meski demikian, Kemenag akan menambah tahapan proses berupa seleksi wawasan kebangsaan dan moderasi beragama.

“Kami hanya ingin memastikan bahwa para peserta yang kami rekomendasikan untuk mengikuti seleksi substansi di LPDP  adalah dosen-dosen yang betul-betul memiliki komitmen kebangsaan yang tinggi, serta paham keagamaan yang moderat,” ungkap Suyitno.

Pendaftaran beasiswa tahun 2020 ini dibuka dari 21 Oktober sampai 6 November 2020.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tes Lagi, Masih Positif Covid-19 Jelang Juventus Bertemu Barcelona

Baca Juga: Salam Tiga Jari Demonstran Thailand, Terilhami Film ‘Hunger Games’

Dosen yang berminat dan memenuhi kriteria, bisa mendaftar secara online pada situs pendaftaran Beasiswa LPDP : https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/

Seleksi administrasi dan wawasan kebangsaan serta moderasi beragama dilaksanakan pada rentang 7-12 November 2020.

Untuk seleksi substansi, rencananya diselenggarakan pada 19 November-1 Desember 2020. Hasil seleksi akan diumumkan pada 4 Desember 2020.***

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: kemenag.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler