Harga Bahan Pangan Naik saat Ramadhan, Kementan Berbuat Apa?

2 April 2022, 22:29 WIB
Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo(kedua dari kiri) saat mendampingi Presiden Jokowi melakukan penanaman secara simbolis jagung di Lahan Food Estate /Foto: OkeNTT/Marcel Manek/

SEPUTARTANGSEL.COM - Peningkatan permintaan bahan pangan diprediksi akan memicu kenaikan harga pangan saat Ramadhan.

Permasalahan yang dikhawatirkan selain kenaikan harga pangan adalah ketersediaan (stok) bahan pangan di pasaran.

Sejalan dengan itu, Kementrian Pertanian (Kementan) bersama produsen pangan akan mengupayakan ketersediaan pangan terjamin selama bulan Ramadhan.

Baca Juga: Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Pertama Ramadhan, 3 April 2022: Jabodetabek

Dalam upaya mendukung ketersediaan pangan itu, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo melakukan pemantauan di Pasar Terong, Makassar, Sulawesi Selatan.

"Jadi memang presiden meminta pada menterinya, melakukan upaya-upaya agar kelangkaan yang terjadi di lapangan bisa diminimalisasi," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara, Sabtu 2 April 2022.

Mentan mengatakan bahwa kenaikan harga pangan senantiasa terjadi pada hari-hari menjelang Ramadhan.

Baca Juga: Luhut Beri Sinyal Harga Pertalite dan Gas LPG 3 Kg Akan Naik, Mulyanto: Jangan Meneror Rakyat

Untuk itu, Kementan akan berupaya mendukung ketersediaan bahan pokok makanan, seperti beras, gula, minyak goreng, daging sapi dan bumbu masakan.

Terkait minyak goreng, Mentan telah berkordinasi dengan Menteri Perdagangan (Mendag) untuk mendukung ketersediaan minyak goreng.

"Hanya yang jadi masalah minyak goreng, tadi sudah tanyakan dan diakui barang ada, hanya dipajang sedikit-sedikit," kata Mentan Syahrul Yasin Limpo.

Dari hasil pembicaraannya dengan Menteri Perdagangan M Lutfi, katanya, sebenarnya distribusi minyak goreng sudah banyak ke Makassar.

Baca Juga: Tolak PPN Naik 11 Persen, Hidayat Nur Wahid Singgung Kaidah 'Kalau Ditolak PKS Pemerintah Benar'

Namun, distribusi minyak goreng belum optimal, sehingga kesannya masih kurang.

"Karena itu, harus terus didorong agar distributor secepatnya mendistribusikan," ujarnya.

Mentan mengatakan pihak Kementan akan mengupayakan agar gejolak harga tidak terus berlanjut.

"Riak-riak kenaikan harga pangan jelang Ramadhan selalu terjadi," ujarnya.

Sementara dari pemantauan di Pasar Terong, diakuinya, semua pasokan pangan seperti daging ayam, daging sapi, dan beras, cukup.

Baca Juga: Luhut Pandjaitan Beri Sinyal kenaikan Pertalite dan LPG 3 kg Usai Pertamax Naik, Yan Harahap: Menyiksa Rakyat

Mentan dan rombongan juga mengagendakan ke Pasar Pabaeng-baeng untuk meninjau ketersediaan bahan pangan menjelang Ramadhan.

Selanjutnya Mentan Syahrul menuju ke Kabupaten Maros untuk menghadiri kegiatan di sektor pertanian.

Inspeksi Mentan ke lapangan dinilai penting, karena untuk menjaga persediaan di hilir lancar, maka harus menjaga ketersediaan bahan pangan di hulu.***

Editor: Sugih Hartanto

Tags

Terkini

Terpopuler