MS Kaban Ngaku Heran dengan Sikap Megawati: PDIP Sepertinya Anti Presidential Threshold 0 Persen

13 Januari 2022, 08:13 WIB
Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, MS Kaban soroti Megawati dan PDIP yang dinilainya seperti anti terhadap presidential threshold 0 persen /ANTARA/Syamsuddin Hasan//

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Wakil Majelis Syuro Partai Ummat, MS Kaban soroti sikap Megawati Soekarnoputri terkait presidential threshold 0 persen.

MS Kaban mengatakan, Megawati Soekarnoputri yang ia ketahui merupakan seorang pejuang dan pahlawan demokrasi.

MS Kaban mengungkapkan, ketika Megawati Soekarnoputri menjadi Presiden pasca reformasi, Ketua Umum PDIP itu telah membangun sistem dengan penguatan dan pembuatan Undang-Undang.

Baca Juga: Fahira Idris Mohon Doa Perjuangkan Presidential Threshold 0 Persen, Netizen Minta Tolak Mandatory Vaksin

"Mbak Mega yg kuketahui sejak thn 86 pejuang demokrasi dan pahlawan demokrasi. Pasca reformasi saat jd Presiden walaupun singkat membangun sistem dgn penguatan dan pembuatan UU," kata MS Kaban, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @MSKaban3 pada Kamis, 13 Januari 2022.

MS Kaban menilai, saat ini Megawati Soekarnoputri dan partai yang dipimpinnya memberi kesan anti terhadap presidential threshold 0 persen.

Padahal menurut mantan Menteri Kehutanan itu, presidential threshold 0 persen merupakan hasil rekonsiliasi demokrasi.

"Aku heran knpa Mbak Mega melalui PDIP sptnya anti Preshold O%. Padahal Preshold 0% rekonsiliasi demokrasi," ujarnya.

Baca Juga: Benny K Harman Singgung Presidential Threshold: Terjadi Persekongkolan Agar Partai-Partai Kecil Tidak Dapat...

Sebelumnya, Politikus PDIP Deddy Yevri Hanteru Sitorus mengatakan, presidential threhold 0 persen justru akan melahirkan demokrasi yang liberal dan tak terkendali.

Selain itu, presidential threshold dinilainya tidak menjamin nihilnya mahar politik.

Meski begitu, Deddy menegaskan bahwa partainya berkomitmen tinggi dalam meniadakan mahar politik dalam setiap kontestasi politik.***

Editor: H Prastya

Tags

Terkini

Terpopuler