Habib Bahar Angkat Suara Terkait Pelaporan Dirinya: Ayah Kandung Saya Sendiri Kalau Salah Akan Saya Lawan

22 Desember 2021, 08:55 WIB
Habib Bahar Angkat suara tentang pelaporannya terhadap dirinya yang dianggap menyebar ujaran kebencian /Tangkap Layar YouTube.com/Refly Harun/

SEPUTARTANGSEL.COM - Habib Bahar bin Smith masih menjadi sorotan berbagai pihak usai pernyataan-pernyataannya yang keras.

Bahkan banyak pihak yang menganggap pernyataan dari Habib Bahar merupakan ujaran kebencian sehingga dirinya kerap dilaporkan ke pihak kepolisian.

Teranyar, Habib Bahar akhirnya buka suara terkait pelaporan dirinya ke pihak kepolisian atas dugaan ujaran kebencian terhadap Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Dudung Abdurachman.

Baca Juga: Habib Bahar Smith Dipolisikan Usai Viral Video Dirinya Hina Jenderal Dudung Abdurachman dan Tantang Polisi

Habib Bahar mengaku siap menghadapi laporan tersebut dan menyebut sudah terbiasa dilaporkan ke polisi.

Hal ini disampaikan langsung oleh Habib Bahar kepada Ahli Hukum Tata Negara, Refly Harun dalam keterangan tertulis dan dibacakan dalam kanal YouTube Refly Harun pada Senin, 20 Desember 2021.

"Saya sudah biasa dilaporkan Bang Refly, dari zaman SBY sampai sekarang," kata Refly Harun yang dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Refly Harun pada Rabu, 22 Desember 2021.

Baca Juga: Habib Bahar Bin Smith Kembali Dipolisikan, Nicho Silalahi Sindir Rezim Jokowi: Gini Amat Sejak Berkuasa

"Jangankan satu dua atau tiga laporan, seribu laporan pun tetap saya bakal hadapi sebagai warga negara yang taat hukum, gak bakal saya mundur sejengkal pun karena yang saya sampaikan adalah kebenaran," sambungnya.

Kemudian Habib Bahar mempertanyakan dirinya yang melontarkan kritik dianggap sebagai sebuah ujaran kebencian.

Bahkan Habib Bahar meminta untuk diputarkan rekamannya secara utuh karena dia sempat berkata haram menjatuhkan pemerintahan yang sah.

Baca Juga: Laporkan Habib Bahar Smith, Muannas Alaidid: Saya Dukung Suara Netizen, Caci Makinya Keterlaluan

"Saya sudah bilang berkali-kali, demi Islam, demi bangsa, demi rakyat Indonesia, demi NKRI, jangankan hanya dipenjara, nyawa jiwa saya murah harganya, darah saya murah untuk tumpah," tutur Refly Harun.

Kemudian Habib Bahar menyinggung pernyataan Jenderal Dudung yang menyebutkan 'Tuhan bukan orang Arab' dan mengatakan hal itu salah besar karena menyerupakan Allah SWT dengan makhluk.

Bahkan Habib Bahar juga mengatakan pernyataan itu bisa menjerumuskan dalam kemurtadan.

Baca Juga: Sebut Habib Bahar Smith Tukang Bikin Gaduh, Abdillah Toha: Lebih Baik Dimasukkan Rumah Sakit Jiwa, Dipasung

“Saya bilang itu salah dan awas hati-hati bisa jadi terjerumus ke dalam kemurtadan," ungkap Refly Harun.

"Saya bilang kalau tidak paham agama lebih baik diam, jangan sok tahu dalam urusan agama. Urus saja teroris OPM. Itu nasihat saya, kritik saya kepada Dudung dalam ceramah,” tambah Refly Harun.

Selain itu Habib Bahar juga menyampaikan dalam ceramahnya jika ada kebijakan Jenderal Dudung yang baik harus didukung.

Dia menyebutkan kebijakan merekrut santri untuk menjadi anggota TNI merupakan hal yang bagus dan wajib kita dukung.

Lebih lanjut, Habib Bahar menyatakan bahwa siapapun akan ia lawan kesalahannya tanpa terkecuali, meski itu adalah ayah kandungnya sendiri.

"Jangankan Dudung, atau pejabat atau penguasa, andaikan bapak kandung saya salah, tidak akan saya benarkan dan akan saya lawan kesalahannya,” ujar Refly Harun.***

Editor: Dwi Novianto

Tags

Terkini

Terpopuler