SEPUTARTANGSEL.COM - Presiden Jokowi dikabarkan telah resmi menunjuk Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto untuk menggantikan Ma'ruf Amin sebagai Wakil Presiden (Wapres).
Dalam informasi itu, dikatakan bahwa Prabowo jadi sasaran Jokowi untuk gantikan Ma'ruf Amin.
Informasi tersebut viral setelah diunggah kanal YouTube Teropong Istana.
Berita ini merupakan salah satu dari tiga artikel terpopuler di kalangan pembaca SeputarTangsel.Com pada Minggu 11 Juli 2021 dari pagi hingga malam ini.
Berikut ulasan selengkapnya.
1. Presiden Jokowi Telah Resmi Tunjuk Prabowo Subianto untuk Gantikan Ma'ruf Amin Jadi Wapres? Begini Faktanya
Kanal YouTube Teropong Istana mengunggah video berjudul, "BERITA VIRAL ~ JOKOWI RESMI TUNJUK PRABOWO GANTI MAKRUF ~ BERITA TERBARU" pada Minggu, 11 Juli 2021.
Hingga saat berita ini ditulis, video tersebut sudah ditonton sebanyak lebih dari 3.900 kali.
Pada thumbnail video, terlihat sosok Ma'ruf Amin tengah ditendang oleh seorang berseragam TNI, sementara Jokowi dan Prabowo tertawa di belakangnya.
Baca selengkapnya: Presiden Jokowi Telah Resmi Tunjuk Prabowo Subianto untuk Gantikan Ma'ruf Amin Jadi Wapres? Begini Faktanya
2. Anggota Majelis Hakim yang Vonis Habib Rizieq 4 Tahun Penjara Meninggal Dunia, Aziz Yanuar Ajak Bertaubat
Seorang Anggota Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Timur yang memvonis Habib Rizieq 4 tahun penjara terkait kasus berita bohong tes swab RS Ummi Bogor, Suryaman meninggal dunia.
Suryaman diketahui meninggal dunia pada Sabtu, 10 Juli 2021 kemarin, tepat 16 hari setelah vonis kepada Habib Rizieq dijatuhkan.
Mengetahui kabar ini, Kuasa Hukum Habib Rizieq, Aziz Yanuar menyampaikan perasaan duka citanya.
Baca selengkapnya: Anggota Majelis Hakim yang Vonis Habib Rizieq 4 Tahun Penjara Meninggal Dunia, Aziz Yanuar Ajak Bertaubat
3. Vaksin Sinopharm yang Dijual Kimia Farma Disebut Hibah dari UEA, Gus Umar: Luar Biasa Zolim
Pemerintah akan menyediakan layanan vaksinasi gotong royong mandiri.
Baca Juga: Vaksinasi Individu Berbayar dengan Sinopharm Tersedia di Kimia Farma, Antre Vaksin Gratis Tetap Ada
Masyarakat dapat mengunjungi klinik Kimia Farma yang telah diberi izin oleh pemerintah untuk menjual vaksin mandiri.
Adapun vaksin yang akan digunakan untuk pelaksanaan program vaksinasi gotong royong mandiri itu adalah vaksin Sinopharm, yang akan dibanderol dengan harga Rp321.660 per dosis.
Baca selengkapnya: Vaksin Sinopharm yang Dijual Kimia Farma Disebut Hibah dari UEA, Gus Umar: Luar Biasa Zolim ***