SEPUTARTANGSEL.COM- Cerita pengalaman lewat media sosial kadang menyenangkan. Apalagi yang berhubungan dengan layanan umum. Pasti banyak pula netizen yang mau berbagi dan punya pengalaman lain.
Seperti yang dicuitkan Nurul di akunnya @kaphurbarus. Entah iseng atau serius, ia mencuitkan pengalamannya membuat SIM baru. Ia mencuitkan mengenai membuat SIM tanpa calo dan lewat calo.
"Bikin SIM tanpa calo: 120rb, Bikin SIM pake calo: 600rb. Dalam 1 batch ruangan ada 100orang, asumsi dalam sehari ada 3x batch == 300orang sehari bikin sim," hitungnya mengenai total uang dari pemohon SIM pada 3 Juni 2021.
Ia melanjutkan jika diasumsikan yang melakukan permohonan tanpa calo hanya 5 persen, berarti ada 285 orang yang mendukung praktik calo dalam satu harinya.
"Asumsi cuma 5% yg daftar tanpa calo bisa tembus, berarti ada 95*3= 285 orang yg melakukan praktek calo dalam sehari."
Ia pun melanjutkan menghitung uang yang mengalir ke calo dalam sehari.
"Total uang nepotisme yg berputar dalam sehari: (600-120)rb * 285org = ~ Rp 137 Juta. Berarti dalam sebulan, CUMA urusan SIM aja uang kotor yg terlibat ada Rp 4,1M. Gila?" herannya.
Baca Juga: Harus Tahu Aturan Baru, Polri Kini Membagi Kepemilikan SIM C Menjadi 3 Jenis
Nurul pun bercerita pengalaman abangnya yang coba bikin SIM tanpa calo.
"FYI gue bayar calo. Karena abang gue pernah coba bikin SIM dan kekeuh gamau pake calo, akhirnya ditolak sampe 6x. No wonder sih negara ini ga maju2, praktek nepotisme mengakar banget dan gangasih celah buat orang yang pake jalur biasa. Hebat," ujarnya.
Cuitan Nurul mendapatkan banyak komentar. Netizen mengutarakan pengalamannya ketika membuat SIM, yang rata-rata lebih memilih dengan calo.
Salah satunya Je suis Moi pemilik akun @ikbenmoi yang mengikuti tes praktik SIM sampai mengulang 8 kali dan gak lulus juga.
"Kalo pengalamanku, tes teori bisa belajar di web onlen. Justru tes prakteknya yg ga masuk akal. Pake kendaraan dari sana, yg mobil serasa odong2, motor kayak gerobak bakso. Ngulang tes 8x dan belum lolos, akhirnya menyerah ga bikin."
Pemilik akun @Oct24th juga mengomentari ikut tes 6 kali gagal. Pakai calo lebih hemat waktu.
"Dahlah calo aja, bisa hemat waktu. diriku coba 6x gagal. Tiap gagal buat test lagi selisih 2mgguan. Jadi uda buang waktu 3bulanan gak jadi, ahirnya sampe kini gada sim. Dan satu lagi biasanya yang gada sim berkendara lebih hati-hati dan taat peraturan."
Baca Juga: Sinetron Suara Hati Istri: Zahra Jadi Polemik, Alissa Wahid Ikut Komentari Keputusan KPI Pusat
Pengalaman NA pemilik akun @signaturekopi,
"Gimana ga pake calo, org jalur test drive nya aja kecil udah gitu kaki ga boleh nyentuh ketanah. Padahal kalo lagi bawa kendaraan dijalan kan ga sampe segitu nya." ***