Kalimantan Selatan Banjir Hingga 2 Meter. BMKG Sarankan Tetap Waspada Hingga Februari

14 Januari 2021, 21:02 WIB
Banjir di Kalimantan Selatn. Beberapa wilayah digenangi air hingga 2 meter /BNPB.go.id/

SEPUTARTANGSEL.COM- Curah hujan yang tinggi mulai melanda sejumlah daerah. Di Kalimantan Selatan tingginya curah hujan mengakibatkan luapan banjir di berbagai wilayah pada 14 Januari 2021.

Ketinggian air bervariasi antara 50 hingga 200 cm. Beberapa wilayah yang tergenang diantaranya Kabupaten Tapin, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah serta beberapa wilayah lainnya.  

Di Kabupaten Tapin banjir terjadi sejak pukul 01.00 waktu setempat dengan ketinggian air mencapai 50 cm hingga 150 cm. 

Baca Juga: Lama Tidak Muncul, Prabowo Bawa Kabar Mengejutkan dari Dunia Pertahanan

Baca Juga: CVR Pesawat Sriwijaya Air SJ182 Belum Kunjung Ditemukan, Pencarian Akan Dilanjutkan Besok

Sedangkan banjir di Kabupaten Tapian, menggenangi wilayah Kota Banjarbaru. Di kota ini selain karena curah hujan tinggi juga meluapnya sungai Kemuning.

Wilayah lain di Kabupaten Tapian yang banjir adalah kelurahan Guntung Payung kecamatan Landasan Ulin. 

Selain sungai Kemuning, Banjir juga terjadi karena meluapnya sungai Balangan dan Pitap. 

Baca Juga: Pramugara Korban Sriwijaya Air SJ182 Dimakamkan Hari Ini, Sang Istri Unggah Pesan Mengharukan

Baca Juga: Setelah Raffi Ahmad, Giliran Ariel NOAH yang Divaksin di Bandung

Luapan sungai Balangan dan Pitap ini menyebabkan banjir di Kecamatan Tebing Tinggi diantaranya Desa Mayanau, Gunung Batu, Sungsum, Ju’uh, Simpang Bumbu’an, Simpang Nadung dan Tebing Tinggi.

Di Kecamatan Awayan beberapa desa yang digenangi adalah Desa Putat Basiun, Pasar Awayan, Badalungga, Badalungga Hilir, Pulantan dan Muara Jaya.

BPBD mencatat di Kabupaten Balangan saja warga terdampak yang mengungsi sebanyak 1.708 KK atau 5.919.

Baca Juga: Ditanya Soal Keadaannya, Habib Rizieq: Alhamdulillah Sehat, Santai Saja

Baca Juga: Rumah Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko Digeledah KPK Terkait Kasus Korupsi di Lingkungan Pemkot

 

Dari prakiraan yang disampaikan BMKG, curah hujan masih tinggi hingga Februari. Sebanyak 13 kabupaten memiliki potensi bahaya banjir dengan intensitas sedang hingga tinggi.

Empat kabupaten yang saat ini dilanda banjir termasuk dari ketiga belas kabupaten dengan potensi bahaya banjir.

Untuk itu, masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siap siaga dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor. 

Baca Juga: Soal Kumpul-Kumpul Raffi Ahmad, dr. Tirta: Jadi Serius Karena Ada Beberapa Tokoh, Seperti Ahok

Baca Juga: Baku Tembak yang Tewaskan 6 Laskar FPI, Mahfud MD: Seumpama Aparat Tidak Dipancing, Tidak Terjadi

Puncak musim hujan diperkirakan akan terjadi hingga Februari 2021. ***

 

Editor: Tining Syamsuriah

Sumber: BNPB

Tags

Terkini

Terpopuler