Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang kurang tidur, memiliki penuruan fungsi otak menyimpan materi sebanyak empat puluh persen.
"Ada di kelompok orang yang satunya cukup tidur dan satunya dikondisikan tidak cukup tidur," kata dr. Sung.
Baca Juga: Sering Tidur Dengan Lampu Menyala? Ini Enam Bahayanya
"Dan ternyata setelah di tes, hasilnya adalah mereka yang tidak cukup tidur mengalami penurunan fungsi otak dalam hal penyimpanan memori sebanyak empat puluh persen, jadi menurun empat puluh persen," sambung dr. Sung.
Penurunan fungsi otak dalam menyimpan memori itu akan mengakibatkan seseorang cepat lupa.
Misalnya, seorang pelajar yang sudah memerhatikan penjelasan guru dengan baik, namun merasa heran karena ilmunya itu mudah hilang begitu saja.
Di Indonesia, hal itu lazim disebut dengan "masuk telinga kanan, keluar telinga kiri". Apa Anda pernah mengalaminya?
dr. Sung pun menyebut fenomena itu kemungkinan disebabkan karena jam tidur yang kurang atau kualitas tidur yang tidak nyenyak.
dr. Sung menganalogikan fenomena itu seperti menyimpan file sementara di folder laptop.