Network
SEPUTARTANGSEL.COM- Master Chef Indonesia (MCI) Season 8 Minggu 11 Juli 2021, dua peserta tereliminasi pada pressure test adalah La Ode dan Thea.
La Ode dan Thea memiliki keunikannya masing-masing di mata penonton MCI Season 8.
Keduanya juga memiliki penggemar tersendiri. Kemampuan masaknya hampir seimbang.
Hanya saja di mata penonton MCI Season 8, La Ode memiliki daya tarik tersendiri.
Kemampuan dan kebanggannya terhadap resep masakan nusantara menjadi inspirasi para penonton.
Tingkah La Ode yang khas dan gaya bercandanya membuat penonton betah melototi saat La Ode bertanding di galery MCI.
Begitu La Ode terkena eliminasi, penonton pun ikut menangis hanyut dalam kesedihan, tak lagi melihat penampilan La Ode dengan masakan Nusantara.
Tereliminasinya La Ode pun menjadikan namanya trending twitter. Para penonton yang mengidolakannya ikut mencurahkan kesedihannya atas tereliminasinya La Ode.
Salah satu kalimat La Ode yang menjadi inspirasi penonton diungkap jelang perpisahannya dari Galery,
"Ini Master Chef Indonesia harus melestarikan masakan Nusantara bukan masakan luar negeri. Kalah jadi arang, menang jadi abu," kata La Ode yang membuat wajah Chef Juna sedikit berubah.
Ketertarikan penonton pada La Ode juga diakui Liiiii di akunnya @liasilviaaa.
Ia mengungkap La Ode selalu mengangkat masakan daerah dan perjuangan hidupnya cukup menarik buat inspirasi, sebagai anak kos.
Baca Juga: 3 Juta Dosis Vaksin Moderna Datang dari AS, Diutamakan Untuk Booster Tenaga Kesehatan
"Kontestan mastersep fav ku juga cuma la ode, ga cuma manis doang tapi struggle hidupnya dia keren bgt. Keliatan bgt kalo dia ingin sekali highlight kuliner Indo," komentar Liiiii di @liasilviaaa.
Hal itu juga diamini pemilik nama Disa di akunnya @DaisyAriani_
"La ode sangat menginspirasi anak rantau untuk tetap percaya diri, terus berkarya dan melestarikan makanan nusantara, sayang banget sama la ode makasih juga untuk la ode," tulisnya. ***
