'Bridgerton' Banyak Ditonton di Netflix, Ajarkan Pentingnya Pendidikan Seksual Bagi Perempuan

18 Februari 2021, 10:06 WIB
Daphne dan Simon Basset dalam serial Netflix "Bridgerton". /Seputartangsel.com/Foto: Instagram/@bridgertonnetflix

SEPUTARTANGSEL.COM - Serial "Bridgerton" sudah mulai tayang di platform Netflix sejak tanggal 25 Desember 2020 lalu.

Serial yang memiliki jumlah 8 episode ini dibuat berdasarkan novel karya Julia Quinn dan disutradarai oleh Chris Van Dusen.

Dibintangi oleh Phoebe Dynevor sebagai Daphne dan Regé-Jean Page sebagai Simon Basset atau Duke of Hastings, "Bridgerton" banyak mengandung isu-isu krusial yang sering dialami oleh perempuan.

Baca Juga: Update Kode Redeem ML Mobile Legends Terbaru 18 Februari 2021 Berhasil Dapat Skin, Fragmen dan Diamond

Baca Juga: Tilang Elektronik ETLE Segera Diberlakukan di 10 Polda Ini

Serial karya Chris Van Dusen ini dapat merepresentasikan kehidupan perempuan pada umumnya yang masih erat dengan persoalan diskriminasi, termasuk terbatasnya pendidikan seksual bagi perempuan.

Dalam serial ini, Daphne dilepaskan begitu saja oleh sang Ibunda, Lady Violet Bridgerton yang diperankan oleh Ruth Gemmell ketika menikahi Duke of Hastings.

Ketidaktahuan Daphne tentang hal-hal seksual pun dimanfaatkan oleh sang suami untuk membalas dendam kepada ayahnya.

Baca Juga: Update Kode Redeem FF Free Fire Terbaru 18 Februari 2021 Dapatkan Hadiah Skin dan Item Gratis

Baca Juga: Serial Netflix, 'Bridgerton' Season 2 Segera Tayang, Artis Ini Akan Jadi Pacar Anthony?

Karenanya, Daphne harus mencari tahu sendiri tentang hal-hal seksual kepada pelayannya, Rose Nolan.

Hingga saat ini, pendidikan seksual masih dianggap sebagai hal yang tabu oleh sebagian orang, terutama bagi para perempuan.

Padahal, pendidikan seksual merupakan hal penting yang harus diajarkan sejak dini.

Baca Juga: Aplikasi yang Sedang Ramai Diperbincangkan, Clubhouse Belum Terdaftar di Kominfo

Baca Juga: SELAMAT! Pemeran Simon Basset 'Bridgerton', Regé-Jean Page Raih Penghargaan di IMDb.

Dilansir Seputartangsel.com dari The Daily Cardinal, pendidikan seksual yang berkualitas sangat penting bagi masyarakat, terutama untuk mereka yang baru saja beranjak dewasa.

Pasalnya, pengetahuan masyarakat tentang hal-hal seksual penting digunakan untuk membuat keputusan tentang kesehatan seksual.

Selain itu, pendidikan seksual juga penting untuk melindungi diri dari kejahatan seksual.

Baca Juga: Peneliti LIPI: Virus Corona Bisa Bertahan Lebih dari Seminggu di Bagian Dalam Masker

Baca Juga: Jennifer Jill dan Suaminya, Ajun Perwira serta Anaknya Terciduk Kasus Narkoba

Pengetahuan tersebut dapat meliputi penyakit menular seksual yang mungkin terjadi saat berhubungan seks, pentingnya persetujuan, dan perlindungan diri dari kehamilan yang tidak direncanakan.

Sayangnya, hal-hal seperti ini masih enggan dibicarakan baik oleh orang tua maupun guru di sekolah, sehingga anak-anak lebih rentan terkena dampak buruk dan bahaya seksual.

Bahkan, minimnya pengetahuan seksual membuat anak-anak menjadi kebingungan dan kesulitan saat mereka tumbuh dewasa.

Baca Juga: Mbappe Jadi Pahlawan PSG Bungkam Barcelona Saat Neymar Absen di Camp Nou

Baca Juga: Database Diretas Diselipkan Soal UU ITE dan Jokowi, Begini Jawaban Kejaksaan Agung

Oleh karena itu, pendidikan seksual sangat penting dikenalkan sejak dini kepada anak-anak dengan tujuan mengajarkan kesehatan dan menjaga mereka dari bahaya para predator seksual di luar sana.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum

Tags

Terkini

Terpopuler