Baca Juga: Sinopsis Mahabharata Episode 82, Tayang di ANTV Hari Ini, Senin 14 Desember 2020
Selain itu juga ditemukan lantai bangunan dan fragmen atau pecahan stupa yang berbahan bata merah. Juga ditemukan pecahan keramik eropa, fragmen tepian gerabah dan arang.
Arkeolog senior sekaligus ahli candi Indonesia Prof Dr Agus Aris Munandar menyatakan, situs Dingkel ini diperkirakan merupakan kawasan atau kompleks permukiman umat Budha pada masa itu.
Melihat dari hasil temuannya, profesor Agus tidak menampik situs ini memiliki kesamaan dengan situs Batujaya di Karawang dan situs Muaro Jambi di Jambi.
Baca Juga: Berita Duka Cita, Ayah Yuku DKB Meninggal Dunia
Baca Juga: Kasus Megamendung, Polda Jabar Periksa Habib Rizieq Shihab di Rutan
"Saya meyakini ada reruntuhan stupa besar di kawasan itu dan perlu dilakukan penelitian dan ekskavasi secara berkala agar segera terungkap," jelas arkeolog senior asal Indramayu ini.
Ketua Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Kabupaten Indramayu, Dedy S Musashi mengungkapkan, temuan ini juga menandakan peradaban di Indramayu sudah lengkap, yakni dari masa prasejarah, masa Hindu Budha, masa Islam, dan masa kolonial.
Baca Juga: Ikatan Cinta Sukses Tuai Antusiasme Penonton, Berikut Profil Arya Saloka Pemeran Aldebaran
Baca Juga: Sukses Bintangi Sinetron Ikatan Cinta, Ini Profil Lengkap Amanda Manopo