Kronologi Menghilangnya Selebgram Gabby Petito hingga Ditemukan Tewas oleh FBI

- 20 September 2021, 17:31 WIB
Postingan pihak keluarga Petito, Pencarian Gabby Petito yang hilang
Postingan pihak keluarga Petito, Pencarian Gabby Petito yang hilang /Twitter/@josephpetito

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Amerika Serikat tengah digemparkan atas kasus selebgram Gabby Petito yang ditemukan tewas setelah dilaporkan menghilang, saat melakukan perjalanan wisata dengan kekasihnya.

Gabby Petito 22 tahun ditemukan tewas di daerah terpencil di hutan nasional Grand Teton, Amerika Serikat pada Minggu, 19 September 2021.

Tubuhnya ditemukan dekat perkemahan Spread Creek Dispersed, di mana FBI telah melakukan pelacakan di wilayah tersebut.

Dihimpun dari Reuters, Berikut SeputarTangsel.com rangkum kronologi kejadian kasus menghilangnya Gabby Petito hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi tewas.

Baca Juga: 57 Pegawai KPK Dipecat Tanpa Pesangon dan Tunjangan Pensiunan, Giri Suprapdiono: Dicampakkan Layaknya Sampah

Juni 2021

Gabby Petito dan Brian Laundrie kekasihnya, pergi dari New York kota asal mereka menuju ke wilayah barat Amerika Serikat untuk mengunjungi taman nasional menggunakan van pada Juni yang lalu.

Keduanya bahkan mendokumentasikan momen-momen perjalanannya di taman nasional, melalui unggahan Instagram mereka masing-masing.

Agustus 2021

Setelah menghilangnya Gabby menggemparkan publik, pihak Kepolisian Moab, Utah AS merilis sebuah rekaman dari pertemuan anggotanya dengan Gabby Petito dan Brian Laundrie saat tengah melakukan pemerikasan lalu lintas pada 12 Agustus 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Dikritik Habis Soal Tugu Sepatu, Ferdinand Hutahaean: Gubenurnya Gak Bener!

Pihak kepolisian mengatakan, Gabby Petito menangis tersedu-sedu saat menjelaskan pertengkarannya dengan Brian Laundrie yang katanya kerap kali berakhir menjadi kekerasan fisik.

Masih di bulan yang sama, Gabby terakhir kali terlihat keluar dari sebuh hotel di Salt Lake City pada 24 Agustus 2021.

Gabby Petito terakhir kali terlihat mengunggah foto di akun Instagram-nya @gabspetito pada 25 Agustus 2021.

Dalam unggahan terakhirnya Gabby terlihat mengumbar senyuman sambil memegang sebuah kreasi labu berbahan rajut, dengan caption berisi ucapan peringatan hari halloween.

Baca Juga: Roy Suryo Laporkan Ferdinand Hutahaean ke Polda Metro Jaya: Dia Membodoh-Bodohi Saya

Pada saat itu keluarganya yakin Gabby sedang menuju ke Taman Nasional Grand Teton di Wyoming ketika mereka terakhir kali mendengar kabar darinya.

Setelahnya, ada dua orang travel blogger yang merekam van milik Gabby dan Brian yang tampaknya ditinggalkan, di sepanjang jalan tanah dekat Spread Creek pada malam 27 Agustus, dua hari setelah kontak terakhir Petito yang dikonfirmasi dengan keluarganya.

September 2021

Pada awal September Brian Laundrie kembali ke tempat tinggalnya tanpa Gabby Petito.

Sepuluh hari setelah kepulangan Brian, keluarga Gabby Petito akhirnya membuat laporan kehilangan pada pihak kepolisian tepatnya pada 11 September 2021.

Baca Juga: KPK Setor Uang Sebanyak Rp984 Juta Hasil Maling Uang Rakyat ke Kas Negara

Brian Laundrie juga menolak untuk berbicara dengan penyelidik yang tengah mencari keberadaan Gabby, pria berusia 23 tahun itu justru menyewa pengacara.

Di tengah proses pencarian Gabby, pada Jumat 17 September yang lalu pihak Kepolisian bersama FBI juga mencari keberadaan Brian yang tiba-tiba ikut menghilang.

Pada Minggu 19 September 2021, pencarian Gebby akhirnya membuahkan hasil.

Pihak Kepolisian setempat bersama FBI menemukan Gabby di hutan belantara taman nasional Grand Teton, Amerika Serikat. Namun, sayangnya Gabby ditemukan sudah tidak bernyawa.

"Sedih dan patah hati mengetahui bahwa Gabby telah ditemukan meninggal," kata polisi North Port dikutip dari Reuters pada Senin, 20 September 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Diisukan Telah Gunakan Dana APBD DKI Jakarta untuk Bangun Tugu Sepatu, Begini Faktanya

"Fokus kami sejak awal, bersama dengan FBI, dan mitra nasional, adalah membawanya pulang. Kami akan terus bekerja sama dengan FBI dalam mencari lebih banyak jawaban," lanjut Kepolisian North Port.

Sedangkan hingga berita ini ditulis belum ada informasi lebih lanjut terkait keberadaan Brian Laundrie, yang diduga memiliki peran dalam kematian kekasihnya itu.

Akibatnya pihak yang berwenang saat ini harus menghadapi kritikan tajam dari masyarakat Amerika Serikat.***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini