SEPUTARTANGSEL.COM - Gempa berkekuatan magnitudo 7,0 skala Richter melanda provinsi Izmir di barat Turki.
Sedikitnya 12 orang tewas, 419 terluka dan puluhan bangunan roboh.
Gempa juga diikuti mini tsunami. Foto-foto di media sosial memperlihatkan air laut memasuki wilayah permukiman dan menyebabkan tambahan kerusakan.
Baca Juga: Din Syamsudin: Ada Gelagat Kekuasaan di Indonesia Mengarah pada Kediktatoran Konstitusional
Baca Juga: Libur Panjang dan Cuti Bersama, Lebih 11.000 Wisatawan Berkunjung ke TMII
Dikutip Seputartangsel.com dari Middle East Eye, Menteri Lingkungan Turki, Murat Kuru mengatakan, gempa telah melanda distrik Bayrakli Izmir, di mana sejumlah orang terperangkap di bawah reruntuhan.
Badan penanganan bencana dan kedaruratan Turki (Afad) menyebutkan, kekuatan gempa 6,6, sedangkan Survei Geologi AS mengatakan kekuatannya magnitudo 7,0.
Gempa terjadi sekitar pukul 14.50 waktu setempat atau 18.50 WIB.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Taruh Cap Tapak Kaki di Foto Wajah Presiden Prancis, Emmanuel Macron
Baca Juga: Dewan Pengupahan Nasional Bantah Rekomendasikan Upah Mininum 2021 Tak Naik
Baca Juga: Siapa yang Lebih Menguntungkan Indonesia Jika Terpilih, Trump atau Biden? Ini Kata SBY
Baca Juga: Tak Lolos Seleksi CPNS, Bisa Ajukan Sanggahan Maksimal Tiga Hari Setelah Pengumuman
Guncangan gempa dirasakan di sepanjang pantai Aegean Turki dan wilayah barat laut Marmara.
Episentrum gempa dilaporkan berada di 17 km di luar kota Seferihisar, di Laut Aegea.
Penduduk pulau Samos Yunani, yang memiliki populasi sekitar 45.000, didesak untuk menjauh dari daerah pesisir, Eftyhmios Lekkas, kepala organisasi Yunani untuk perencanaan anti-seismik, mengatakan kepada Skai TV Yunani.
Baca Juga: China Bantah Tuduhan Menlu AS Soal Tekanan Terhadap Minoritas Muslim Uighur
Baca Juga: Usai Teror di Gereja Nice, Prancis Naikkan Status Keamanan Nasional ke Level Darurat
"Itu adalah gempa yang sangat besar, sulit untuk mendapatkan gempa yang lebih besar," kata Lekkas.
Peringatan tsunami pun diberlakukan di Samos.
Walikota Izmir Tunc Soyer mengatakan setidaknya ada 20 bangunan runtuh total di provinsi itu.
Baca Juga: Update Corona 30 Oktober: Kasus Baru di Bawah 3.000, Spesimen Diperiksa Turun Karena Libur Panjang
Baca Juga: Cek Penerima BLT UMKM atau BPUM Rp2,4 Juta di Sini Setelah Daftar Lewat Pengusul
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan melalui akun Twitternya, pemerintahnya telah menggunakan setiap sumber daya yang dimiliki untuk membantu warga.
Layanan darurat mulai bekerja untuk menyelamatkan orang dari puing-puing.
Gempa bumi adalah kejadian umum di Turki. Hampir 17.000 orang tewas dalam gempa di barat kota Izmit pada tahun 1999.***