SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD dikabarkan terancam direshuffle.
Di dalam informasi yang sama, selain disebutkan bahwa Mahfud MD terancam direshuffle, kondisi Istana juga diberitakan tengah memanas.
Informasi terkait Mahfud MD yang terancam direshuffle itu viral setelah kanal YouTube Dunia Berita mengunggah video berjudul "BERITA VIRAL ~ presiden ditekan habis untuk copot menko Polhukam ada apa ya? ~ BERITA TERBARU" pada Senin, 13 Desember 2021.
Hingga saat artikel ini ditulis, video mengenai Mahfud MD itu sudah ditonton sebanyak 28.247 kali dan disukai 224 kali.
Pada thumbnail video, terlihat potret Mahfud MD tengah disumpah di atas Al-Qur'an di hadapan Presiden Jokowi.
"MENGEJUTKAN..!!
KONDISI ISTANA MEMANAS
MENKOPOLHUKAM TERANCAM DI RESHUFFLE," bunyi narasi dalam thumbnail video tersebut, sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Dunia Berita pada Rabu, 15 Desember 2021.
Baca Juga: Innalillahi, Menkopolhukam Mahfud MD Berduka, Pebulutangkis Verawaty Fajrin Meninggal Dunia
Namun setelah dilakukan penelusuran, klaim yang mengatakan bahwa Mahfud MD terancam direshuffle adalah tidak benar.
Faktanya, tidak ada informasi resmi dan valid terkait hal tersebut.
Di dalam video berdurasi 8 menit 3 detik itu tidak terdapat informasi seperti apa yang diklaim pada judul.
Video tersebut hanya berisi cuplikan komentar sejumlah tokoh terkait banyaknya desakan untuk bubarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI). Salah satunya adalah Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya.
Baca Juga: Setuju dengan Mahfud MD, Cholil Nafis Tidak Setuju MUI Dibubarkan: Umat Butuh yang Mengayomi
Berdasarkan analisa di atas, maka dapat disimpulkan bahwa klaim yang beredar adalah hoaks.
Video tersebut termasuk ke dalam false connection, di mana judul dan isi video sangatlah berbeda.
Sebelumnya, sempat berhembus bahwa Presiden Jokowi akan segera melakukan reshuffle kabinet pada Rabu, 8 Desember 2021 lalu.
Namun, hal itu segera dibantah oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono.***