Diketahui, Satrio ternyata tinggal hanya 50 meter dari musala Darussalam.
"Dia normal, bisa ngomong dan komunikasi dengan keluarganya," jelas Ade.
Baca Juga: Twitter Trending #62DaruratPKI, Link Live Streaming ILC TV One 'Ideologi PKI Masih Hidup?'
Polisi menangkap Satrio pada Selasa pukul 19.30 di rumahnya.
Sementara aksi vandalismenya baru diketahui menjelang waktu Ashar saat muadzin akan melantunkan adzan.
Warga melaporkan hal tersebut kepada polisi sekitar pukul 16.00 WIB.
Baca Juga: Update Corona Indonesia 29 September: Tambah 4.002 Positif Covid-19, 3,567 Sembuh, 128 Meninggal
Menurut Ade, pihaknya saat ini sedang memeriksa pelaku untuk mengetahui motif perbuatannya.
"Sebentar ya, saya sedang interogasi pelaku," ucap Ade kepada wartawan, Selasa, malam.***