Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Baru agak lega setelah 4 hari berturut-turut sejak 8 November 2020, penambahan kasus positif Covid-19 Indonesia di bawah 3.000 per hari, hari ini pecah rekor mengejutkan.
Dalam sehari sejak Kamis 14 November kemarin, terjadi penambahan di atas 5.000, tepatnya 5.444 kasus.
Rekor terakhir dipecahkan pada Jumat 8 Oktober 2020 dengan 4.850 kasus positif Covid-19 dalam sehari.
Baca Juga: Puan Maharani Akhirnya Mengaku Matikan Mikrofon Saat Pengesahan UU Cipta Kerja, Ini Alasannya
Baca Juga: Asyik, BLT Bantuan Sosial Tunai Rp200 Ribu Diperpanjang Hingga Juni 2021
Dengan tambahan 5.444 kasus tersebut, maka per hari ini total terdapat 457.735 kasus positif Covid-19 di seluruh Indonesia sejak kasus pertama ditemukan 2 Maret 2020.
Hingga hari ini, grafik perkembangan kasus corona di Indonesia belum ada tanda-tanda akan sampai ke puncak.
Sementara jumlah pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 hari ini bertambah 3.010 orang.
Baca Juga: Ini Agenda Habib Rizieq di Pondok Pesantren Agrokultural Megamendung Bogor
Baca Juga: Habib Rizieq Sapa Ribuan Simpatisan dari atas Sunroof Mobil di Puncak Bogor
Dengan tambahan 3.010 orang tersebut, total terdapat 244.060 pasien yang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
Sementara angka kematian juga relatif tinggi. Hari ini tercatat jumlah pasien yang meninggal bertambah 104 menjadi total 15.037 jiwa.
Data tersebut adalah berdasarkan update per Jumat 13 November 2020 pukul 12.00.
Baca Juga: Habib Rizieq Shihab dan Wagub DKI Jakarta Hadiri Perayaan Maulid Nabi di Tebet
Baca Juga: Kisah Mirzon, dari Ketua Yayasan Hingga Pimpin JNE Tangerang
Dalam sehari sejak Kamis dilakukan pemeriksaan terhadap 42.333 spesimen Covid-19 di seluruh Indonesia.
Jumlah tersebut di atas target yang diperintahkan Presiden Jokowi, yakni 30.000 spesimen per hari.
Sebagaimana diberitakan, pada Kamis kemarin, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 meminta pemerintah daerah (Pemda) meningkatkan kapasitas testing Covid-19.
Baca Juga: Tak Berpikir Turis Mancanegara Dulu, Kemenparekraf Fokus Gaet Wisatawan Lokal
Baca Juga: BTS, TXT, NU'EST, dan GFRIEND Pertama dalam Sejarah, Tampil Bareng di Big Hit Entertainment
Pemda juga diminta untuk tidak takut jika nantinya terjadi peningkatan signifikan kasus positif Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan juru bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito. Menurutnya, kasus positif dan kasus aktif yang masih tinggi tingkat penyebarannya juga lantaran tingkat testing yang tinggi.
“Saya meminta pemerintah daerah tidak harus takut melaksanakan testing dengan alasan angka kasus yang membludak. Sebab tujuan utama kita yaitu keselamatan dan kesehatan masyarakat,” kata Wiku. ***
