Tingkatkan Pemberdayaan Ekonomi Perempuan, PNM Lakukan Kerja Sama dengan Fatayat NU Perempuan

- 24 Desember 2022, 19:11 WIB
Untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi perempuan, PNM menjalin kerja sama dengan Fatayat NU Perempuan
Untuk meningkatkan pemberdayaan ekonomi perempuan, PNM menjalin kerja sama dengan Fatayat NU Perempuan /Foto: Dok. PNM /

SEPUTARTANGSEL.COM – Indonesia baru kembali pulih dan bangkit dari situasi pandemi Covid-19, pemberdayaan UMKM terus berkembang pada situasi pandemi Covid-19.

PT Permodalan Nasional Madani atau PNM memiliki peran dalam mendorong UMKM serta ekonomi kerakyatan di Indonesia.

Dalam bentuk dukungannya, PNM lakukan penandatanganan kerjasama dengan Fatayat NU Perempuan di Hotel Sahid Jaya, Jakarta, Jumat 23 Desember 2022.

Baca Juga: Sambangi Dubai, Bank Mandiri Ajak Pekerja Migran Indonesia Berwirausaha dalam Program Mandiri Sahabatku

Fatayat NU Perempuan memiliki peran strategis sebagai organisasi perempuan yang mendorong perempuan untuk memiliki daya saing dan kompetensi yang cukup.

Kelompok masyarakat sipil yakni organisasi masyarakat telah sejak lama membangun daya saing, kompetensi dan kapasitas perempuan tersebut, mengingat organisasi masyarakat sipil selalu berperan mendorong setiap warga negara menjadi subyek pembangunan.

Kerja sama yang dilakukan PNM dengan Fatayat NU ini diharapkan dapat menjadi wadah edukasi serta meningkatkan pengembangan ekonomi perempuan khususnya dalam UMKM PNM Mekaar serta berpengaruh pada masyarakat sekitar.

Baca Juga: Banyak Bikin Aplikasi, Pemkot Tangsel Raih Tiga Penghargaan Sekaligus

“Kerja sama ini merupakan wadah pengembangan ekonomi perempuan maupun pemahaman terkait peningkatan kapasitas usaha di antaranya edukasi yang diharapkan mampu memberikan pemahaman dalam cerdas mengelola usaha khususnya pada perempuan sebagai sebuah kekuatan yang besar untuk meningkatkan usaha khususnya pada usaha kecil menengah baik yang ada di dalam Fatayat NU mauoun sekitarnya”, ucap Sunar Basuki selaku Direktur Operasional PT PNM.

Program kerja sama yang bertemakan “Pemberdayaan Ekonomi Perempuan dalam Peningkatan Kapasitas Usaha UMKM” ini memiliki program pengembangan marketing digital UMKM, capacity building inovasi pengembangan produk UMKM, on boarding UMKM go eksport, hilirisasi produk UMKM oleh Fatayat NU, strategi marketing dalam meningkatkan penjualan serta memfasilitasi legalitas UMKM.

Baca Juga: PNM Berikan Literasi Keuangan Bagi Nasabah PNM Mekaar di Medan

Penandatangan MOU kali ini dihadiri oleh Dr. Dra Hj. Ida Fauziyah, M.Si. selaku Menteri Ketenagakerjaan, Abdullah Azwar Anas, S.Pd., S.S., M.Si. selaku Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi, Dr. H. Jazilul Fawaid, S.Q., MA. selaku Wakil Ketua MPR RI, K.H. Yahya Cholil Staquf selaku Ketua Umum Pengurus Besar Nahdatul Ulama, Rustini Murtadho selaku Pembina P.P Fatayat NU, Sunar Basuki selaku Direktur Operasional PNM, L. Dodot Patria Ary selaku Sekretaris Perusahaan PNM.

Sebagai informasi, hingga 30 November 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 164,66 T kepada Nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 13,61 juta Nasabah.

Saat ini PNM memiliki 4.213 kantor layanan PNM Mekaar dan 642 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 513 Kabupaten/Kota, dan 6.642 Kecamatan.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

x