Tragedi Kanjuruhan, PSSI Tak Dipercaya , Politisi Akbar Faizal Minta FIFA Beri Sanksi

- 5 Oktober 2022, 11:27 WIB
Tragedi Kanjuruhan yang tewaskan ratusan orang, saat stadion penuh dengan gas air mata.
Tragedi Kanjuruhan yang tewaskan ratusan orang, saat stadion penuh dengan gas air mata. /tangkapan layar Instagram @majeliskopi08/

Pemerintah turun tangan mengungkap tragedi Kanjuruhan dengan membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

Baca Juga: Ibu Pedagang Dawet Jelaskan Tragedi Kanjuruhan, Joshua Banjarnahor: Stop Framing Tidak Sesuai Fakta

TGPF yang diketuai Menko Polhukam Mahfud MD dibeirkan batas waktu mengungkap tragedi Kanjuruhan selama dua hingga tiga pekan dan mengungkapnya ke publik secara terbuka.

Dalam keterangannya melalui akun Instagram @mohmahfudmd mengatakan TGPF akan merekomendasikan penjatuhan sanksi pada pihak-pihak yang melakukan pelanggaran.

Terkait regulasi FIFA pada larangan penggunaan gas air mata dalam penanganan di stadion sepak bola, TGPF akan merekomendasikan sinkronisasi regulasi. 

Sinkronisasi regulasi FIFA dan peraturan perundangan, dan  sosialisasi serta pemahaman kepada seluruh stakeholder sepakbola, aparat keamanan, supporter, offical, dan lainnya.

"Semua pihak terlibat harus memahami peraturan ini," kata Mahfud MD pada Rabu, 5 Oktober 2022. ***

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah