Ketua Komnas HAM Duga Istri Ferdy Sambo Ikut Tembak Brigadir J, Refly Harun: Bisa Jadi yang Nembak...

- 12 September 2022, 09:51 WIB
Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi diduga ikut menembak Brigadir J
Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi diduga ikut menembak Brigadir J /Foto: TikTok/@Revalipop/

SEPUTARTANGSEL.COM - Ketua Komisi Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Ahmad Taufan Damanik mengungkapkan kecurigaannya soal keterlibatan istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dalam pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J.

Taufan menduga, Putri Candrawathi ikut menembak Brigadir J dalam insiden di rumah dinas Duren Tiga, Jakarta Selatan pada Jumat, 8 Juli 2022 lalu.

Menurut Taufan, dugaan ini muncul dari hasil proses autopsi ulang dan uji balistik. Berdasarkan uji tersebut, terbukti bahwa lebih dari satu jenis peluru yang mengenai tubuh Brigadir J.

Baca Juga: Bharada E Kembali Ubah Kesaksian Soal Ferdy Sambo, Refly Harun: Putri Candrawathi Korbankan Brigadir J untuk..

Taufan menduga ada pihak ketiga yang ikut terlibat dalam penembakan Brigadir J selain Bharada Richard Eliezer alias Bharada E. Ia tidak menampik kemungkinan bahwa orang itu adalah Putri Candrawathi.

Taufan mengatakan, ia belum meyakini konstruksi yang dibuat oleh penyidik. Pasalnya, hal itu hanya bergantung pada keterangan demi keterangan yang diperoleh dari para tersangka dan saksi kasus Brigadir J.

Karenanya, ia meminta agar penyidik mendalami bukti terkait pembunuhan Brigadir J yang telah ditemukan, sehingga pengusutan kasus ini tidak hanya dilandaskan pada keterangan saksi.

Menanggapi hal ini, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mengatakan spekulasi ini semakin membuat geger.

Baca Juga: Bayi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi Diduga Anak Angkat, Refly Harun: Sebenarnya Gampang, Kan Tinggal...

"Katakanlah spekulasi ini spekulasi yang belum pernah berkembang sebelumnya karena masih ada perdebatan apakah Ferdy Sambo ikut menembak atau tidak," kata Refly Harun.

"Padahal harusnya kan dipahamkan bahwa kalau uji balistik misalnya ada lubang yang berbeda dari senjata kaliber yang berbeda, maka bisa jadi yang nembak lebih dari satu orang," sambungnya.

Refly Harun pun menyinggung beda keterangan antara Ferdy Sambo dan Bharada E.

Baca Juga: Rekaman CCTV Ungkap Kejahatan Ferdy Sambo, Diserahkan Seorang Wanita, Refly Harun: Tak Ada Kejahatan Sempurna

Melalui keterangannya, Ferdy Sambo bersikukuh tidak menembak Brigadir J.

Sementara Bharada E mengaku diperintah untuk menembak Brigadir J pertama kali, kemudian diakhiri dengan tembakan Ferdy Sambo.

"Jadi pertanyaannya adalah tembakan siapa mengakhiri hidup Brigadir Yosua. Apakah tembakan Bharada E, apakah tembakan Ferdy Sambo," tuturnya.

Baca Juga: Farhat Abbas Komentari Kasus Ferdy Sambo yang Tewaskan Brigadir J: Ini Perselingkuhan yang Gagal

Dengan munculnya spekulasi keterlibatan Putri Candrawathi yang diduga ikut menembak Brigadir J, menurut Refly Harun hal ini justru menambah kebingungan publik.

"Tiba-tiba muncul nama Putri Candrawathi yang dispekulasikan Komnas HAM. Membingungkan juga," ujarnya, dikutip SeputarTangsel.com dari kanal YouTube Refly Harun pada Senin, 12 September 2022.***

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

x