Bharada E Lebih Sakti dari Jenderal, Irjen Aryanto Sutadi: Akibat Ketidakjelasan Polisi dalam Kasus Brigadir J

- 2 Agustus 2022, 11:56 WIB
Irjen (Purn) Aryanto Sutadi salahkan polisi terkait ketidakjelasan status Bharada E dalam kasus Brigadir J
Irjen (Purn) Aryanto Sutadi salahkan polisi terkait ketidakjelasan status Bharada E dalam kasus Brigadir J //Tangkapan layar YouTube Polisi Ooh Polisi

SEPUTARTANGSEL.COM - Tewasnya Brigadir J alias Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat dalam baku tembak dengan Bharada E di rumah Kadiv Propam Polri nonaktif, Irjen Ferdy Sambo masih meninggalkan tanda tanya publik.

Hingga saat ini status Bharada E dalam kasus Brigadir J masih menjadi saksi dan belum dinaikkan menjadi tersangka.

Kasus ini semakin disorot publik ketika Bharada E yang sempat meghilang, tiba-tiba datang memenuhi panggilan Komnas HAM dengan dikawal sejumlah personel kepolisian. Bahkan di antaranya ada yang berpangkat perwira.

Baca Juga: Cek Fakta: Bharada E Dibebaskan, Bareskrim Polri Sudah Kantongi Nama Pelaku Penembakan Brigadir J

Selain itu, Bharada E diketahui telah kembali aktif di korps Brimob meski penanganan kasus Brigadir J belum selesai.

Menanggapi hal ini, eks Kadiv Hukum  Polri Irjen (Purn) Aryanto Sutadi pun ikut angkat bicara melalui video yang diunggah kanal YouTube Polisi Ooh Polisi pada Senin, 1 Agustus 2022.

Menurut Irjen Aryanto Sutadi, kesaktian Bharada E melebihi dua jenderal yang kini telah dinonaktifkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yakni Irjen Ferdy Sambo dan Brigjen Hendra Kurniawan.

"Sejauh ini polisi memang belum pernah merilis bahwa Bharada E sudah diperiksa dimana, apa pengakuannya, keterangannya, sehingga polisi mengambil kesimpulan bahwa dia bela diri. Itulah (spekulasi) yang terjadi di masyarakat," kata Aryanto Sutadi.

Baca Juga: Kesulitan Keluarga Brigadir J Dibongkar Pengacara: Hidup di Kontrakan, Tidur di Karpet yang Diinjak Jenderal

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah