Ingat Peristiwa 11 Juli 1995, Fadli Zon: Warga Bosnia Muslim Dibantai di Srebrenica

- 12 Juli 2022, 06:29 WIB
Fadli Zon di monumen yang mengingatkan peristiwa pembantaian Bosnia Muslim, 11 Juli 1995.
Fadli Zon di monumen yang mengingatkan peristiwa pembantaian Bosnia Muslim, 11 Juli 1995. /Twitter @fadlizon//

Pada akhir cuitan, Fadli Zon mendoakan seluruh syuhada yang gugur pada peristiwa tersebut.

"Al Fatihah utk para syuhada," doa Fadli Zon.

Peristiwa di atas bermula dengan runtuhnya negara Yugoslavia pada tahun 1996. Saat itu, beberapa wilayah yang berada di bawahnya memerdekakan diri, termasuk Bosnia dan Serbia.

Bosnia menyatakan kemerdekaan pada tanggal 1 Maret 1992 dan hanya membutuhkan waktu beberapa bulan untuk mendapatkan pengakuan internasional.

Serbia yang masih menginginkan eksistensi Yugoslavia tidak menerima kemerdekaan negara di wilayah yang berdekatan dengannya hingga timbul perang Bosnia pada tahun yang sama.

Baca Juga: AS Putuskan Militer Myanmar Telah Lakukan Genosida Terhadap Rohingya

Perang berlangsung selama tiga tahun lebih dengan latar belakang perbedaan etnis, budaya, dan agama. Selain itu, Serbia juga menginginkan wilayahnya yang strategis secara ekonomi dan politik.

Puncak konflik yang memakan ribuan korban yang dibunuh besar-besaran terjadi pada tanggal 11 hingga 22 Juli 1995. 

Perang yang menjadi perhatian dunia, terutama negara-negara mayoritas muslim ini baru reda akhir tahun 1995.

Baca Juga: Konferensi Genosida Xinjiang Digelar, China Diminta Bertanggung Jawab Atas Dugaan Pelanggaran HAM di Uighur

Fadli Zon di monumen yang mengingatkan peristiwa pembantaian Bosnia Muslim, 11 Juli 1992.
Fadli Zon di monumen yang mengingatkan peristiwa pembantaian Bosnia Muslim, 11 Juli 1992.

Halaman:

Editor: Nani Herawati


Tags

Terkait

Terkini