Berbicara geopolitik atau situasi kawasan, kata Riza, kunjungan Presiden Jokowi tidak akan terlalu nampak karena permasalahan tanggung jawabnya lebih banyak di negara-negara besar.
Secara geografis, di Eropa, Asia Tenggara atau Asia pada umumnya tidak terlalu nampak pengaruhnya, kecuali jika perang berlanjut dengan menggunakan persenjataan nuklir.
“Itu efek beratnya mungkin bisa memicu perang dunia ketiga. Tapi proyeksi saya itu agak jauh karena ini lebih banyak dibatasi dampaknya agar secara geografis tidak sampai meluas ke kawasan-kawasan lain," terangnya.***