Pancasila Disebut Hanya Tafsir Milik Penguasa dan Pemilik Modal, Andi Arief: Untuk Apa Libur?

- 1 Juni 2022, 13:12 WIB
Politisi Partai Demokrat Andi Arief sebut Pancasila hanya tafsir milik penguasa dan pemilik modal.
Politisi Partai Demokrat Andi Arief sebut Pancasila hanya tafsir milik penguasa dan pemilik modal. /Foto: Antara/Achmad Zaenal/

SEPUTARTANGSEL.COM - Bangsa Indonesia memperingati Hari Lahir Pancasila pada hari ini, Rabu, 1 Juni 2022.

Untuk diketahui, istilah Pancasila pertama kali dicetuskan oleh Presiden pertama RI, Soekarno pada 1 Juni 1945.

Dalam upaya mengingatkan bangsa Indonesia terhadap Pancasila sebagai ideologi bangsa, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya secara resmi menetapkan tanggal 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila dan Hari Libur Nasional pada 2016 lalu.

Baca Juga: 17 Link Twibbon Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022, Cocok untuk Hiasi Unggahan Medsosmu dengan Desain Terbaru!

Politisi Partai Demokrat, Andi Arief ikut buka suara dalam peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni 2022.

Andi Arief mengungkapkan, Pancasila yang asli adalah hasil kesepakatan pada pendiri bangsa Indonesia secara formil dalam tahapan membentuk negara.

Hal itu diungkapkan oleh Andi Arief melalui cuitan di akun Twitter @Andiarief_ pada Rabu, 1 Juni 2022.

"Pancasila yang asli, hasil kesepakatan pendiri bangsa Indonesia secara formil dalam tahapan membentuk negara," tulis Andi Arief.

Baca Juga: Andi Arief Dipolisikan PDIP Terkait Insiden Desa Wadas, Refly Harun: Banyak di Periode Kedua Jokowi

Namun, Andi Arief mengatakan Pancasila semakin dipalsukan saat ini.

Menurutnya, Pancasila saat ini hanya tafsir milik penguasa dan pemilik modal.

"Pancasila kini semakin dipalsukan, hanya tafsir milik penguasa dan pemilik modal," katanya.

Dia mengungkapkan keduanya menunjukkan kolaborasi antara tukang gebuk dan peraih untung.

Baca Juga: Bela Andi Arief, Politisi Partai Demokrat Cipta Panca Laksana: Hasto Cengeng Juga Ya

Lantas, dia mempertanyakan urgensi Hari Lahir Pancasila dijadikan Hari Libur Nasional.

"Kolaborasi tukang gebuk dan peraih untung. Untuk apa libur?" pungkasnya.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x