SEPUTARTANGSEL.COM- KPK melakukan Operasi Tangkap Tangan atau OTT pada Bupati Bogor Ade Yasin bersama 11 orang lainnya pada Rabu, 27 April 2022.
Kesebelas orang yang ditangkap terdiri dari pejabat di lingkungan Kabupaten Bogor dan pemeriksa audit BPK.
Dalam penangkapan tersebut, KPK mengamankan sejumlah uang tunai dan rekening sebagai barang bukti penyuapan.
"Uang tunai yang diamankan berjumlah Rp1,024 miliar, terdiri dari Rp575 juta tunai dan di rekening Rp454 juta," kata Firli Bahuri.
Baca Juga: Daftar Lengkap Tarif Tol Solo-Ngawi Saat Mudik Lebaran 2022
Ketua KPK Firli Bahuri mengatakan penangkapan KPK kepada 12 orang dilakukan di dua tempat yaitu di Bandung dan Cibinong, Bogor.
"AY (Ade Yasin) ditangkap di rumahnya," kata Ketua KPK Firli bahuri dalam keterangan pers yang diunggah melalui kanal Youtube KPK RI pada Kamis dini hari, 28 April 2022.
Penyuapan yang dilakukan Bupati Bogor Ade Yasin kepada para auditor BPK untuk mendapatkan status Wajar Tanpa Pengecualian atau WTP pada laporan keuangan Kabupaten Bogor tahun 2021.
Karena fakta dari pemeriksaan audit BPK menunjukkan bahwa laporan keuangan Kabupaten Bogor jelek yang akan berakibat opini disclaimer.