Sebut Era Orba Bebas Berpendapat, Koordinator BEM SI Dihujat, Dibela Fahri Hamzah: Politisi Anda Planga-Plongo

- 17 April 2022, 13:45 WIB
Fahri Hamzah bela Koordinator BEM SI yang dihujat gegara sebut era Orba bebas berpendapat.
Fahri Hamzah bela Koordinator BEM SI yang dihujat gegara sebut era Orba bebas berpendapat. /Instagram/@fahrihamzah/

SEPUTARTANGSEL.COM - Koordinator Pusat Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Kaharuddin menjadi sorotan di media sosial usai menyebut pada era Orde Baru (Orba) masyarakat bebas berpendapat.

Akibat pernyataan tersebut, Kaharuddin menjadi bulan-bulanan dan dihujani hujatan oleh netizen serta beberapa politisi di Twitter.

Dihujatnya Koordinator BEM SI tersebut turut membuat Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah buka suara dan membela Kaharuddin.

Baca Juga: Koordinator BEM SI Sempat Diancam Sebelum Aksi Demo 11 April, Refly Harun: Menyedihkan, Apalagi Kalau...

Fahri Hamzah mengatakan agar para penghujat tidak meminta secara berlebihan terhadap mahasiswa, terutama supaya piawai dalam berpidato.

Lantas, Fahri Hamzah pun menyindir para politisi dan menyebut mereka sebagai pihak yang planga-plongo.

Hal itu diungkapkan oleh Fahri Hamzah melalui cuitan di akun Twitter @Fahrihamzah pada Minggu, 17 April 2022.

"Janganlah kalian meminta secara berlebihan kepada mahasiswa supaya Canggih dalam berpidato sementara politisi Anda planga-plongo. (hikmah puasa)," tulis Fahri Hamzah.

Baca Juga: Koordinator BEM SI Sebut di Era Orba Bebas Berpendapat, Teddy Gusnaidi: Diundang Hanya untuk Dipermalukan

Mantan Anggota DPR RI periode 2014-2019 itu mengungkapkan ketika seseorang masih berstatus sebagai mahasiswa, maka kesalahan boleh dilakukan, terutama salah data atau kata.

Namun, dia menegaskan ketika sudah menjadi pejabat publik, maka tidak boleh lagi berbuat salah dikarenakan akan berdampak penderitaan orang lain.

"Waktu kalian masih jadi mahasiswa, kalian boleh berbuat salah. Salah data atau salah kata tak mengapa. Tapi begitu kalian menjabat kalian tidak boleh lagi berbuat salah sebab yang menderita banyak akibat kesalahan kalian!" tegasnya.

Sebelumnya, Koordinator Pusat BEM SI Kaharuddin diundang di acara HOTROOM yang dipandu oleh Hotman Paris pada Kamis, 14 April 2022.

Baca Juga: Aksi Demo 11 April 2022 Batal Kepung Istana, BEM SI Geruduk Gedung DPR RI, Ini 4 Tuntutannya

Dalam acara tersebut, Kaharuddin menyampaikan pendapatnya mengenai tuntutan-tuntutan mahasiswa dalam aksi demonstrasi pada Senin, 11 April 2022.

Saat ditanya oleh Hotman Paris mengenai janji kampanye Presiden Jokowi yang belum terealisasi, Kaharuddin mencoba membandingkan pemerintahan saat ini dengan Orde Lama (Orla) dan Orba.

Menurut Koordinator Pusat BEM SI itu, kebebesan dan kesejahteraan didapatkan pada era Orba.

"Misalkan di Orde Lama, kita dapatkan kebebesan tapi kesejahteraan tidak. Orde Baru kita peroleh kebebasan, kesejahteraan kita punya. Hari ini yang ingin kita tanyakan adalah apakah kita peroleh kesejahteraan? Apakah kita peroleh kebebasan?" ungkap Kaharuddin.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x