Presiden Jokowi Diminta Berhenti dari Jabatannya Gegara Mendag Lutfi, Ini Kata MS Kaban

- 24 Maret 2022, 09:17 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta mundur dari jabatannya karena minimnya kepercayaan publik akibat pernyataan Mendag Lutfi terkait polemik minyak goreng
Presiden Joko Widodo (Jokowi) diminta mundur dari jabatannya karena minimnya kepercayaan publik akibat pernyataan Mendag Lutfi terkait polemik minyak goreng /Instagram/@jokowi/

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Wakil Ketua Majelis Syura Partai Ummat, Malem Sambat Kaban atau MS Kaban soroti pernyataan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi terkait polemik minyak goreng.

Dalam pernyataannya pada Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI Kamis, 17 Maret 2022 lalu, Mendag Lutfi mengungkapkan adanya mafia minyak goreng.

Mendag Lutfi mengatakan, Kementerian Perdagangan dan Kepolisian sudah memiliki data mafia minyak goreng. Bahkan saat itu, ia berjanji akan segera mengumumkan daftar pihak yang melakukan kecurangan.

Baca Juga: Pertanyaan M Lutfi Soal Stok Minyak Goreng Dianggap Tak Pantas, Direktur PEPS: Mending Mendag Mundur

Mendag Lutfi juga menegaskan, pemerintah tidak kalah dengan mafia pangan.

Menanggapi hal ini, MS Kaban kembali mengungkit janji Mendag Lutfi yang tak kunjung terealisasikan hingga hari ini, Kamis, 24 Maret 2022.

Selain itu, MS Kaban juga menyinggung pernyataan pihak Kepolisian yang mengaku belum ditemukannya tersangka mafia minyak goreng.

"Mendag bilang pemerintah gak kalah dgn mafia minyak goreng,senin akan umumkan tsk mafia minyak goreng. Pak Polis bilang blum ada tsk mafia minyak goreng" kata MS Kaban, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @MSKaban3.

Baca Juga: Mendag Lutfi Tanya Mending Minyak Goreng Ada tapi Mahal atau Murah tapi Langka?, Zara Zettira: Bapak Bobo Aja

Karena itu, MS Kaban mempertanyakan sikap pemerintah yang terlihat tetap bertahan meski tidak lagi dipercaya masyatakat.

Mantan Menteri Kehutanan itu mengatakan, rakyat Indonesia lah yang menjadi korban dalam kondisi seperti saat ini.

"Pemerintah masih mau bertahan dgn ketiadaan trust? Rakyat jadi korban," ucapnya.

Baca Juga: Mendag Lutfi Klaim Industri E-Commerce di Indonesia Tumbuh Pesat di Tengah Wabah Covid-19

MS Kaban pun mengimbau agar Presiden Jokowi berhenti dari jabatannya demi menjadi pahlawan bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Presiden jd pahlawan jika berhenti jd Presiden demi NKRI," tegasnya.***

 

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

x