"Yg perlu dicatat adlh Sultan Hamengku Buwono IX bukan pemegang kendali dan perencana strategi operasi militer, beliau sipil.
Apa yang disampaikan ke Jend Soedirman sudah lewat konsultasi dulu dengan Letkol Suharto, lebih kearah endorsement. Kedua belah pihak saling bahu membahu," tulis akun @BossTemlen.
"Bisa untuk referensi debat kalau memang debat terjadi," kata akun @Siswantobudiut3.
"Merubah apa yang telah dia rubah...
Terima kasih kepada pemerintah yang telah berupaya meluruskan sejarah," cuit akun @MamontoBachtiar.***